webnovel

Hanya bercanda

"Hei, tunggu! Biar aku saja yang akan mengisinya, kau tunggu disini, ini sudah malam. Apa kau tidak takut?" ucap Devano menghentikan langkah Khanza.

Khanza menoleh seketika dan menghentikan langkahnya, "Apa kau bercanda?" tanya Khanza sambil melirik ke arah jam dinding yang tertempel di dinding kamar. Menunjukkan pukul 2 malam, dia sedikit terkejut.

"Bukankah kau harus turun dulu ke bawah untuk menuju ke dapur?" tanya Devano lagi.

"Ah, sudahlah! kau bercanda saja, aku sudah sangat haus." Khanza membantah lantas kembali melangkah keluar dari kamar.

"Hah, padahal aku ingin memanjakannya. Bukan bermaksud menakuti atau bercanda dengannya," ujar Devano menghela napas panjang setelah melihat Khanza berlalu pergi dan menghilang di balik pintu kamar.

Bab Terkunci

Dukung penulis dan penerjemah favorit Anda di webnovel.com

Bab berikutnya