webnovel

bab 4

pangeran menggeleng Tak percaya " tapi kan pak pacar saya nggak salah apa- apa ? kenapa pacar saya di keluarkan Dari sekolah ini"

" Maaf pangeran tapi ini udah peraturan sekolah maaf saya tidak bisa berbuat apa-apa ! ucap guru BK dengan wajahnya yang ketakutan " saya hanya menjalankan peraturan sekolah saja"

" Bapak ini menjalankan peraturan sekolah atau Bapak ini takut sama anak pemilik sekolah ini ! tanya pangeran menatap guru nya dengan tajam

apa Bapak takut sama angel dia yang bikin peraturan itu supaya bisa keluarin pacar saya dari sekolah ini kan

Bapak guru hanya menggelengkan kepalanya " pangeran saya cuma takut sama peraturan yang benar "

" Bapak guru yang saya hormati peraturan yang benar itu berdasarkan alasan dan keterangan yang jelas pak kalua gitu di kasih hukumannya juga masuk akal minimal peringatan ini,kok main di keluarin dari sekolah gitu aja ? ini bisa mencoreng nama baik sekolah pak!"

" oh gitu kalau kamu tahu apa soal mencoreng nama baik sekolah ? kamu silahkan masuk ke dalam kelas kamu dan lanjut untuk belajar lagi iya pangeran karena Bapak juga punya urusan dan kesibukan sendiri bukan cuma ngurusin kamu aja " Bapak herdi menarik lengan pangeran dengan kasar dan mengeluarkan pangeran dari ruangan " kalua bicara sama orang yang lebih tua dari kamu gunakan bahasa yang sopan dan santun saya ini guru kamu "

pangeran berdiri di pintu ruangan BK dengan suara lantang " Lebih tua belum tentu pemikiran nya dewasa pak !

belum sempat menasihati pangeran lebih lama lagi pangeran langsung pergi meninggalkan ruangan BK itu.

Di kantin

pangeran sedang mencari angel di kantin pangeran mendapati angel dan geng sedang di sana pangeran langsung berlari cepat menuju ke kantin benar saja angel sedang tertawa geli bersama teman-temanya

" EH angel sorry iya gue ganggu waktu Lo sebentar gue mau omong sesuatu sama Lo " pangeran mencoba merendam emosi nya sembari berjalan ke arah meja angel " ini penting Tentang pacar Gue " tanya pangeran

angel dan geng nya menatap ke arah pangeran dengan tatapan serius.beberapa anggota geng memilih meninggalkan mereka berdua agar pangeran dan angel bebas berbincang satu sama lain angel mempersilahkan Pangeran duduk di depan nya dengan posisi berhadapan.

" hmm Dia masih jadi pacar Lo pangeran ! bentar lagi juga kalian putus karena dia bakalan beda sekolah sama Lo hmm atau bahkan cewek Lo nggak terima di sekolah lain dengan reputasi kenapa cewek Lo di keluarin dari sekolah ini kalua perlu cewek Lo jadi gembel karena dia nggak sekolah lagi jadi pemulung oh iya aku tahu jangan cewek Lo berjualan di pinggir jalan ! tawa angel terdengar pecah seluruh penghuni kantin mereka menatap ke arah mereka dengan tatapan risih

" Lo itu mau apa sih dari gue ! bukannya gue itu mantan jadi itu bukan urusan Lo lagi paham "

" kali ini urusan gue sama lo selesai hari juga gue mohon sama Lo jangan ngangu hidup gue dan gue mau Lo Stop dekatin gue lagi "

" pangeran sayang ku " panggil angel dengan nada sendu

" lo tahu akan seberapa sayang gue sama Lo ! dan seberapa gue ingin hidup sama Lo sampai kita kuliah nanti sampe kita kerja sampe seumur hidup gue mungkin kalau bisa "

" itu mau Lo bukan gue Lo yang selalu mengekang gue sampe gue capek dan memilih menghindari Lo "

" gue tahu banget itu cuma alasan Lo doang pangeran Lo cuma memperlakukan gue sebagai sampah sebagai korban kemunafikan Lo yang selalu pengen ninggalin cewek ketika cewek ini ada di puncak-puncaknya sayang sama Lo " jelas angel menggenggam erat gelas kaca yang berisi jus jeruk " Lo itu cuma cowok playboy pangeran yang jadian sama cewek demi nunjukin keberadaan Lo demi eksistensi Lo "

" he angel bahasa Lo itu terlalu berat kita nggak lagi debat partai Gue cuma gue ingin cewek gue kembali ke sekolah ini dan Lo cabut peraturan itu paham "

" kalau berani Lo omong aja sama bokap gue"

" nggak usah jauh-jauh ke bokap Lo. masalah ini ada di Lo nggak perlu libatin bokap Lo dan guru-guru dan pengurus sekolah Lo kalau Lo punya masalah sama gue nggak usah libatin orang lain di masalah kita cuma orang pengecut yang lakuin ini.

" apa pangeran gue nggak salah denger cuma orang pengecut Lo itu cowok pengecut yang ninggalin cewek pas saat cewek itu sedang sayang- sayang sama Lo paham

Lo itu nggak tahu seberapa besar rasa sayang gue sama Lo

" gue tahu kok " jawab pangeran " gue paham banget kok perasaan cewek yang sangat sayang banget itu kayak gimana Bodohnya ketika udah sayang cewek suka ngelakuin hal-hal yang diluar logika dia dan mementingkan perasaan dia bahkan dia nggak sadar semua yang di lakukan menghancurkan orang lain juga lambat laun juga bakalan menghancurkan hidup dia juga Gue tahu persis kok betapa jatuh cinta itu cuma bikin setiap cewek berubah jadi mahkluk paling tolol "

" iya gue tahu gue tolol karena gue terlalu sayang sama Lo tanggap angel dengan nada merendah serta sendu " "gue mau balikin sama Lo "

" kalau gue nggak mau ? tanya pangeran dengan tatapan menantang

" kalau Lo nggak mau bakalan ada kejutan yang lebih gila lagi dari ini kejutan yang nggak Lo sadari bisa terjadi sama hidup Lo "

pangeran tertawa dengan tawa mengejek pangeran menatap angel dengan tatapan menantang anak nomor satu di sekolah itu " hmm gue mau tahu kejutan kayak gimana yang bakalan Lo kasih ke gue lagi "

" tunggu aja pangeran " angel bergumam sembari meminum jus jeruk yang dia pesan " Lo bakalan nyesel udah nyakitin hati gue sedalam ini Ninggalin gue tanpa alasan yang jelas

" jujur iya angel " pangeran tertawa geli sekali lagi " cowok yang sebenarnya nggak pernah niat buat nyakitin cewek lo aja kebaperan dan kepedean"

pangeran berdiri dari tempat duduknya dan meninggalkan angel yang terdiam pangeran berjalan beberapa langkah kemudian berbalik badan dan menatap angel dengan tatapan penuh kebencian " Gue bela cewek Gue bukan karena gue sayang sama dia.Hati gue dari dulu udah mati sama namanya perasaan sayang Gue membela dia bukan karena cinta tapi gue marah sama ketidakadilan yang Lo lakukan sama dia dengan cara mengeluarkan dia dari sekolah dia itu nggak salah apa-apa kenapa Lo malah bikin dia bermasalah kalo Lo punya urusan sama gue berantemnya sama gue aja nggak usah Lo libatin dia anak orang kaya tapi kelakuan nya norak kasihan banget sih hidup Lo "

" ya ampun pangeran kamu kasihan sama aku perhatian banget sih sama aku ! ujar angel

" iya gue kasihan sama Lo kok ada orang yang sekejam Lo ngehancurin hidup orang lain hanya karena Lo nggak suka sama dia "

" jangan lupa sering-sering ngaca pangeran Ratusan kali Lo ngehancurin hidup seorang cewek tanpa Lo sadar Lo juga ngehancurin seluruh harapan dia untuk tetap bersama Lo apa Lo nggak ngerasa semua itu pangeran !

pangeran tersenyum

angel - angel gue kan pernah bilang sama Lo perasaan gue udah mati gue juga nggak tahu rasa sakit dan jatuh cinta itu seperti apa bukan urusan gue kalau gue kalau cewek-cewek pada jatuh cinta sama gue

Terserah Lo deh ! jangan sampe Lo kena karma aja ! ucap angel

pangeran udah lebih dulu meninggalkan angel dengan perasaan kesal di dadanya Rasanya pangeran saat menyesal pernah membuat angel jadi korban cinta nya pangeran kembali ke kelas dengan wajah Cool seakan tidak ada pertengkaran apapun

Bab berikutnya