webnovel

Bab 256

Suasana Bandara terlihat lenggang, mungkin karena pandemi ini sehingga banyak orang yang memilih untuk tetap di rumah saja.

Yusuf membawa rombongannya menunggu di ruang VVIP, menunggu pesawat mereka siap lepas landas.

Hati Adel berdetak semakin cepat, dia merasa tidak sabar untuk bisa bertemu dengan kakaknya yang sudah tidak tidak dia temui bertahun – tahun.

"Ayo kita berangkat!" Ajak Yusuf lalu berjalan melewati sebuah lorong.

Langkah Adel terasa berat, jantungnya berdetak semakin keras. Adel sampai bingung, yang terjadi pada dirinya saat ini karena dia tidak sabar untuk bertemu dengan kakaknya atau ada sesuatu yang lain.

Adel juga merasa sangat berat meninggalkan Armagan, rasanya dia tidak ingin pergi saat ini dan hanya ingin memeluk Armagan dengan erat.

"Kamu kenapa?" Tanya Sabrina heran.

Melihat Adel sepertinya ragu membuat Sabrina bertanya – tanya, karena selama ini yang ingin bertemu dengan Dimas adalah Adel.

Bab Terkunci

Dukung penulis dan penerjemah favorit Anda di webnovel.com

Bab berikutnya