webnovel

Kilas Balik Iris 24

Iris tidak pernah bertemu Miranda lagi sejak saat itu, meski kadang ada satu dua surat yang ia kirimkan melalui Litzy dan mendapatkan balasan yang amat singkat dari sang Putri.

Mereka benar-benar dibatasi sang Ratu hingga Miranda naik tahta sebagai seorang Ratu.

Baik Iris dan Miranda, mereka telah tumbuh menjadi dewasa, Iris sudah menerima kenyataan dirinya seorang Penyihir Agung dan berupaya untuk memperbaiki citra buruk dirinya di depan semua orang.

Satu-satunya hal yang mungkin tidak bisa Iris cegah adalah kematian Ivana. Penyihir yang membimbingnya itu sudah berusia hampir 900 tahun dan sudah sampai di akhir hidupnya, Ivana memegang tangan Sarah dan Iris secara bergantian lalu tersenyum.

"Kuharap di masa depan kalian hidup rukun dan melindungi satu sama lain," kata Ivana di sela-sela napas terakhirnya, Iris menganggukkan kepalanya dengan air mata yang bercucuran, Sarah mematung dan membuang muka.

Bab Terkunci

Dukung penulis dan penerjemah favorit Anda di webnovel.com

Bab berikutnya