Lin Yang! Apakah kamu ingin bertarung?!

Di wajah kurus gadis itu, ada tetesan air mata yang jernih. Mata dan hidungnya merah, matanya penuh dengan kesedihan, seolah-olah dia tidak bisa menghadapinya.

Jika bukan karena dia sendiri yang mengatakan ini, dia tidak akan percaya bahwa ini keluar dari mulutnya yang selalu optimis, percaya diri, dan positif di matanya!

Dia benar-benar memiliki pemikiran seperti itu pada dirinya sendiri!

"Jadi? Jadi apa yang kau inginkan?! Dia mengancingkan bahu tipis wanita itu di balik jaketnya dan bertanya dengan nada keras.

Lin Yang terpaksa mendongak dan menatapnya. Ia menelan ludah dan tenggorokannya. Ia terlihat sedikit lebih macho dari sebelumnya. Ia memancarkan cahaya yang menyilaukan di sekujur tubuhnya ……

Setelah mengatakannya, ia segera berhenti. Air mata dan bibirnya bergetar.

Dia hanya merasa bahunya akan patah. Dia tahu dia akan marah!