Satu-satunya Petunjuk

Yun Xi melirik barang lelang di tangannya dan mengangguk sedikit. "Tidak masalah, aku akan menelepon istriku besok untuk membuat janji dengan Anda. "

"Oke …… Xiao Jinglin gemetar dan mengencangkan kotak beludru di tangannya.

"Apakah bros ini memiliki arti khusus untukmu?" Yun Xi menunduk dan melihat postur tangannya yang erat dan hati-hati. Kegembiraan dan ketegangan yang tidak bisa disembunyikan samar-samar terlihat di matanya. Bagaimana pun, ini bukanlah bros biasa.

Mendengar itu, Xiao Jinglin menunduk dan melihat kotak yang ditekan di tangannya. Dia menoleh dan melirik Yun Xi. Lampu di luar jendela mobil menyinari dan dengan cepat menyeka wajahnya. Dalam sekejap, dia menatap wajah tenang di depannya dan tidak terlihat linglung.

Tiba-tiba, dia melihat mawar yang mekar dengan indah di rumah sakit medan perang, dan dia telah merawat wanita seumur hidupnya.