KAU BENAR-BENAR BERANI MELAKUKAN ITU!

Once you find true love, don't expect to find it again, so hold on to it, hug it, embrace it, while you have it.

**************

Lycan berbulu emas itu menatap tajam ke arah penyihir di depannya dengan mata merahnya yang seperti darah. Di sekelilingnya, beberapa prajurit Lycan terbaring di tanah, merintih kesakitan karena sihir yang Fabian gunakan.

Sihir sang penyihir sangat mempengaruhi mereka, tapi tidak terlalu berpengaruh pada sang Luna. Darahnya melindunginya dari sihir.

Meskipun demikian, itu masih mempengaruhinya dalam beberapa hal.

Diana bisa merasakan monster buas di dalam dirinya mulai menghilang saat dia menghembuskan nafas. Dia menggelengkan kepalanya untuk mendapatkan kembali fokusnya.

Satu- satunya hal yang ada dalam pikirannya saat ini adalah putranya, Torak. Apakah dia baik- baik saja dengan gadis itu? Apakah keputusannya tepat untuk meninggalkan putranya bersamanya?

Dia harus menemukan putranya sebelum sesuatu yang buruk terjadi!