Sorot mata Shen Rou tertuju pada wajah kecil Shen Xin yang cerah. Shen Rou mengaitkan sudut bibirnya, tapi sama sekali tidak ada senyuman di matanya. "Kau masih muda dan ada aku, sebagai kakakmu yang berdiri di hadapanmu. Keluarga kita mengalami masalah, kau juga tidak perlu bertanggung jawab. Kau bukan aku, jadi tentu saja kau tidak bisa memahami beberapa hal, sehingga kau bisa mengatakannya dengan enteng. Jika kau yang melakukan hal yang telah aku lakukan, aku tidak yakin kau masih dapat mengatakan perkataan seperti itu."
Shen Xin tercengang. Shen Xin sedikit terkejut melihat kemarahan yang muncul di mata Shen Rou. Shen Xin dapat merasakan kemarahan di mata Shen Rou karena ulahnya. Kakaknya menyalahkannya.
Mata Shen Xin penuh kebingungan. Shen Xin tidak tahu kesalahan apa yang Shen Rou lakukan, dan mengapa Shen Xin sampai membuat kakaknya marah. Shen Rou membuka mulutnya. Saat Shen Xin baru ingin menjelaskan, dia merasakan ada keributan di dalam aula.
Dukung penulis dan penerjemah favorit Anda di webnovel.com