Para pemegang saham yang tadi mengangkat tangan mereka masih belum sempat untuk menurunkan tangan dan sudah merasa sangat menyesal hingga tangan kanan masing-masing mereka terasa lemas. Mereka sekarang merasa sangat tidak nyaman karena mereka yakin sekarang Lu Yuchen sudah melihat di mana mereka memihak. Tapi sayang sekali, walaupun mereka menyesal semuanya sudah terlambat. Mereka semua sudah diingat di dalam otak Lu Yuchen.
Sedangkan para pemegang saham yang tidak mengangkat tangan dapat mengusap keringat dingin yang ada di dahi mereka. Mereka tidak menyangka Lu Yuchen akan melakukan hal seperti ini. Melalui sebuah pemungutan suara, Lu Yuchen langsung dapat mengetahui siapa teman dan siapa lawan. Para pemegang saham yang ditekan karena 75% saham Lu Yuchen, sekarang hanya diam dan menutup mulut mereka dengan rapat.
Dukung penulis dan penerjemah favorit Anda di webnovel.com