"Ayo kita dekati saja anak itu, lagian kita tidak terlalu tahu dan tidak terlalu kenal dengan Malvin Gerald, dia tidak akan curiga tenang saja," ungkap Tito.
"Baiklah kalau begitu kita duduk di meja sebelahnya, di sampingnya," kata Zio.
"Oke," jawab Tito dengan singkat.
Zio dan Tito lalu duduk di meja sebelah di samping Leofred dan juga ayahnya.
"Eh Paman, paman ada di sini juga?" Anak itu tampak sangat senang melihat kehadiran Zio di sekitarnya.
"Halo Leo, sedang apa di sini?" tanya Zio kepada putra yang di duga adalah darah dagingnya.
"Paman aku sedang makan es krim bersama ada Daddy, Daddy-Daddy-Daddy. Ayo berkenalan," kata Zio kepada Malvin Gerald.
"Ada apa huh?" Pria itu tampak menyunggingkan senyumnya.
"Ayo berkenalan dengan paman ini," pinta Leo.
Dukung penulis dan penerjemah favorit Anda di webnovel.com