---
Vino menangis dengan keras sejadi-jadinya dalam pelukannya Bryant, Bryant hanya bisa menenangkannya dengan mengelus punggungnya.
Bryant paham akan apa yang di alami dan di rasakan oleh Vino sekarang
Aku sakit banget melihat Vino saat ini, orang yang aku sayangi harus menangis sampai seperti ini karena ulah kakak nya sendiri. Aku benar-benar sangat kesal saat ini, andai saja kalau Tristan bukan kakak Vino, mungkin aku sudah menghabisinya. Batin Bryant
"Vin, minum dulu gih, biar agak enakan" Ujar Bryant menawarkan agar Vino minum terlebih dahulu.
Namun Vino tidak menjawab apa yang di katakan oleh Bryant barusan, dia hanya bisa menangis di dalam pelukannya Bryant untuk saat ini.
Mungkin saat ini yang perlu Bryant lakukan adalah hanya diam dan menjadi pendengar yang baik untuk Vino.
Karena mau ngomong apa pun juga percuma rasanya jikalau Vino sedang sedih seperti ini bakalan tidak nyambung nantinya.
Dukung penulis dan penerjemah favorit Anda di webnovel.com