webnovel

66. Cemburu

Klea duduk sendirian di pantry apartemennya. Ia tengah minum sendirian setelah kepergian Biru karena pria itu harus pergi 'berkencan'. Ia sudah sering ditinggalkan, dalam keadaan apapun, tugas adalah fokus utama seorang Biru. Ia sendiri, sebagai seorang agent khusus bisa mengerti keputusan Biru.

Hanya saja terkadang ia merasa sepi karena harus ditinggalkan oleh kekasih hati.

"Menyebalkan sekali," gumam Klea pelan. "Kenapa Kalan selalu memberikan tugas di saat yang tidak tepat?" omel Klea pada ruang kosong. "Padahal tadi aku dan Biru kan... kita kan mau... Assh, menyebalkan! Kalan sialan!" teriaknya memaki.

Klea lalu mengecek ponselnya, tidak ada notif apapun. Setidaknya Biru bisa memberitahunya apa tugas yang telah diberikan Kalan laknat itu kepadanya. Supaya ia tidak uring uringan seperti ini.

Bab Terkunci

Dukung penulis dan penerjemah favorit Anda di webnovel.com

Bab berikutnya