webnovel

46. Biru

"Drone?" tanya Biru tanpa menoleh ke arah Dog. Pria itu tersadar akan misinya hari ini.

"Masih mengikuti," jawab Dog juga tak menoleh ke arah Biru.

Biru lalu memarkirkan mobilnya ke pinggir, setelah itu mereka keluar dari mobil. Menghampiri dua perempuan yang masih berdiri di tengah jalan. Biru lalu meraih lengan Lona dan mengajaknya ke inggir begitu juga dengan Dog yang menarik tangan Sania.

"Kalian tidak apa apa?" tanya Biru kepada Lona, mengamati keadaan perempuan itu dari ujung kaki hingga ujung rambut. Peluh bercucuran, rambut berantakan dan kusam, wajah kemerahan karena sengatan matahari.

Dog juga melakukan hal yang sama seperti Biru, mengamati keadaan Sania. Kondisi perempun itu tak kalah mengenaskan dari keadaan Lona saat ini.

"Hei." Biru melambaikan tangan di hadapan Lona karena perempuan itu hanya diam saja.

*****

"Hei." Biru melambaikan tangan di hadapan Lona karena perempuan itu hanya diam saja.

Bab Terkunci

Dukung penulis dan penerjemah favorit Anda di webnovel.com

Bab berikutnya