Vian memarkirkan mobilnya di parkiran basmen, pria itu bergegas keluar dari mobil lalu berjalan menuju lift yang akan membawanya ke lantai ruang kerjanya. Ia berjalan tergesa-gesa ke luar dari lift, berjalan cepat menuju lorong ruangannya lalu melirik Jo yang duduk di kursi kerja pria itu.
"Jo, ke ruanganku sekarang juga!" ujar Vian saat melewati meja kerja Jo. Perasaannya pagi ini campur aduk. Pertemuannya dengan Altaf pagi tadi berhasil menggoyahkan ketenangannya. Juga kebingungan akan cerita pria itu yang menyebutkan satu nama.
Dukung penulis dan penerjemah favorit Anda di webnovel.com