GENCATAN SENJATA MORGAN (2)

"Morgan!!! Ayo cepat kita berangkat." Ucap Bian pada Morgan yang masih sarapan sereal saja.

"Sebentar." Ucap Morgan menghabiskan sereal terakhirnya kemudian bangun dari duduknya mengikuti Bian yang keluar rumah.

"Kita naik taksi atau mobil sendiri?" Tanya Bian pada Morgan yang sedang memakai jaketnya sedikit kesulitan karena sikunya yang terluka.

"Sini aku bantu." Ucap Bian membantu memakaikan jaket Morgan.

Morgan hanya diam, membiarkan Bian memakaikan jaketnya. Ada perasaan bahagia di hati Morgan dengan perhatian Bian.

"Ahhhh....apa yang kamu pikirkan Morgan! Bian tidak mencintai kamu, Bian hanya mencintai Bubu dan kamu jangan berharap lebih pada Bian!" Ucap hati Morgan berteriak keras.

"Ada apa Morgan? Kenapa kamu termenung apa kamu memikirkan Alexa?" tanya Bian menjentikkan jarinya di wajah Morgan.

Morgan tersentak dengan kedua matanya berkedip.