webnovel

KEJUJURAN HATI JEAN (2)

"Kalau begitu, kenapa Uncle mengambil ciuman pertamaku?" tanya Jean langsung pada masalahnya.

"Ciiiiittttttt"

Jian menghentikan mobilnya secara mendadak dan untungnya mobil berhenti tepat di sebelah kiri.

"Kamu!!! kamu menjebakku gadis kecil!! sini kamu Jean!" teriak Jian menarik salah satu tangan Jean kemudian menggelitik perut Jean seperti tahun-tahun yang lalu di mana jika Jean melakukan kenakalan Jian selalu meggelitik perut gembul Jean dengan menggigit gemas perut gembul Jean.

"Aaahhh, aaakkkhh...ampun Uncle, ampun." ucap Jean dengan tawa tergelak tanpa henti saat tangan kokoh Jian menyerang perutnya tanpa henti.

"Kamu berani mengerjai aku sekarang ya Jean." ucap Jian lagi masih menggelitik perut Jean dengan perasaan malu.

"Ya...ampun, maafkan aku uncle...habis uncle juga ngerjai aku, ngapain cium aku segala di pesta itu." ucap Jean sambil mengunci kedua tangan Jian agar tidak menggelitiknya lagi.

Bab Terkunci

Dukung penulis dan penerjemah favorit Anda di webnovel.com

Bab berikutnya