Saat baru membuka laman pesan, hal pertama yang dilihat Xia Wanan adalah dua pesan yang dikirimkan penipu itu dengan masih menggunakan dua nomor berbeda.
'Aku sangat ingin membeli vila milikmu, jadi bisakah kau mempertimbangkan untuk menjualnya?'
'Jika harga yang kuberikan tidak bisa membuatmu puas, katakan berapa harga yang harus kubayar. Detik itu juga aku akan mengirimkannya ke rekeningmu.'
Kenapa penipu ini benar-benar keras kepala untuk membeli vila milik Xia Wanan?!
Bahkan harga yang mereka tawarkan bisa digunakan untuk membeli rumah mewah di pusat perkotaan.
Mungkinkah Xia Wanan bertemu orang gila?
Xia Wanan mengabaikan dua pesan itu dan membuka pesan ketiga yang belum dibaca.
Pesan ketiga adalah pesan dari Qin Shujian. 'Adik, aku baru saja menyelesaikan sebuah drama dan hari ini baru kembali ke Beijing. Aku sekarang sedang tidak ada pekerjaan. Apa minggu depan kau ada waktu luang? Aku ingin mentraktirmu makan!'
Dukung penulis dan penerjemah favorit Anda di webnovel.com