webnovel

IV-129. Rasa Terkejut, Sopir Taksi

"benarkah?" Aruna mengekspresikan diri sebagai seorang yang terkejut sekaligus prihatin, "nanti kamu juga bisa foto sama aku," anak itu tersenyum senang.

"aku juga tahu sesuatu," yang lain berseru. Ketika Aruna tengah berbisik pada Desi, "foto apa sebenarnya?" detik berikutnya Aruna menimpali suara yang di tunjukan padanya. Pertanyaan salah satu penghuni kelas, "Tahu apa?"

"kalau kakak datang artinya hari ini kita belajar di kelas kerajinan tangan," seketika yang lain berseru keras-keras.

"Yeee...." teriak anak-anak.

hingga penjelasan desi tertelan begitu saja. Desi perlu berbisik untuk kedua kalinya saat kelas menjadi riuh, "kamu lihat sendiri saja nanti,"

.

"aku tak percaya kalian masih menyimpannya," Kini Aruna sudah berada di perpustakaan beralas Pazel. Pazel-pazel berupa matras evamat merupakan bagian yang sengaja di pasang melapisi lantai demi menjaga kenyamanan para pengunjung perpustakaan yang rata-rata adalah anak-anak.

Bab Terkunci

Dukung penulis dan penerjemah favorit Anda di webnovel.com

Bab berikutnya