"Aaaaa...". Ada keributan di ujung sana.
"Ada apa dengan gadis itu?". Kumpulan orang melempar pertanyaan.
"itu bahaya banget tahu..". Yang lain berceletuk.
"Kita pulang saja, anak anak enggak boleh lihat orang bunuh diri". Sekelompok ibu ibu turut melindungi mata anak-anaknya.
Hendra dan Aruna ikut penasaran melihat apa yang sedang terjadi. Tangan seorang gadis di genggam erat oleh laki-laki. Bergelantungan di lantai ke 7 pusat perbelanjaan. Dari lantai 6 bisa tertangkap secara nyata. Parahnya Gadis itu berharap terlepas sedangkan laki-laki menggenggam sekuat dia bisa. Kumpulan orang berseragam berlarian mencari cara agar gadis itu terselamatkan.
"Kita naik ke lantai 7 Aruna, tangan pria itu sudah tidak mungkin menahannya, Gadis itu ingin jatuh". Mahendra berlari menaiki lift di ikuti lari tangkas Perempuan mungil mengikuti suaminya.
"Hendra kau yakin ingin menolongnya?". Teriakan Aruna di abaikan.
Dukung penulis dan penerjemah favorit Anda di webnovel.com