webnovel

ExtraPart [5]

"Sejak kapan kamu peduli omongan orang?" ucapan Mayang membuatku membuka mata.

Aku menaikkan bahu. Aku pun tak tahu sejak kapan pembahasan memiliki anak mengganggu pikiranku hingga memilih untuk tak banyak bicara sejak percakapan memiliki anak dengan Oma dan kedua mertuaku beberapa hari lalu.

Kami sedang berada di salon dan spa milik Denada, dengan Denada tentunya dan Astro yang menunggu di ruangan lain. Kami sedang melakukan sesi spa khusus calon pengantin bertiga dan saat ini sedang dalam tahap dipijat. Denada yang memaksaku dan Mayang menemaninya di semua sesi padahal hanya dia yang akan menikah.

"Itu badan kamu, Faza. Kamu punya kebebasan kapan mau program hamil." ujar Mayang. Aku tak bisa melihat ekspresinya, tapi dari nada suaranya terdengar jelas dia merasa terganggu.

Bab Terkunci

Dukung penulis dan penerjemah favorit Anda di webnovel.com

Bab berikutnya