webnovel

Jurnal

Astro mengajakku ke pantai sore ini setelah kunjungan ke dokter kandungan selesai. Sampai saat kami akan pergi pun, Dokter Alena terus menatapiku dengan tatapan tajam. Yang membuatku berpikir mungkin aku memang pernah berpapasan dengannya entah di mana dan aku mungkin saja melakukan kesalahan.

"Mulai sekarang aku yang masak. Kamu boleh bantu, tapi ga boleh kecapekan." ujar Astro sambil mengelus jariku. Dia sedang menemaniku menyusuri garis pantai dengan kaki telanjang karena aku juga melakukannya. Dugaanku tepat sekali. Dia selalu mengoceh tentang bagaimana andai benar ada janin di dalam rahimku.

Aku sudah mencoba mengabaikannya karena mungkin saja dia benar. Namun perlakuannya yang berlebihan ini membuatku merasa khawatir andai saja kenyataannya nanti aku tetap belum mengandung anaknya.

"Kita jadi ke toko buku cari buku parenting?" aku bertanya untuk mengalihkan pembicaraan sambil memainkan pasir dengan kaki.

"Jadi. Mau jalan sekarang?"

Bab Terkunci

Dukung penulis dan penerjemah favorit Anda di webnovel.com

Bab berikutnya