Menghukum Lin Xin’er

"Baik." Lin Xin'er berbalik dan berjalan keluar. Tidak lama semua orang di luar masuk.

Dongfang Yu memandang mereka dengan dingin dan berkata, "Kalian sudah bertahun-tahun ikut aku, juga tahu cara kerjaku. Kali ini terjadi masalah, tidak ada seorang pun dari kalian yang berani bertanggung jawab, membuatku sangat kecewa!"

Semua sekretaris menunduk dengan rasa bersalah.

Dongfang Yu tidak ingin berbicara panjang lebar dengan mereka, ia berbicara tanpa perasaan, "Karena tidak ada yang mengaku, kalau begitu pergi semua! Hari ini juga akan ada orang yang menggantikan posisi kalian. Jangan khawatir, karena perusahaan yang memecat kalian, kalian akan mendapat kompensasi, sepeser pun tidak kurang!"

"Direktur…" Beberapa orang sekretaris menjadi pucat wajahnya.

Keluar dari 'Dongfang', kemana lagi mereka bisa mencari pekerjaan yang sebagus ini?

Bagaimanapun mereka berbicara dan memohon, Dongfang Yu sudah mengeraskan hati hendak memecat mereka.

Masalah ini jelas dibocorkan oleh musuh dalam selimut, tujuannya adalah memberikan pukulan besar kepada 'Dongfang' di saat periode yang paling penting ini.

Dongfang Yu tidak berhasil mengetahui siapa musuh dalam selimut itu, jadi hanya bisa menyingkirkan mereka semua.

Beginilah cara kerjanya, lebih baik salah membunuh tiga ribu orang daripada membiarkan satu orang lolos.

Beberapa sekretaris juga mengetahui hal ini. Melihat ketegasan sikapnya, mereka pun tahu sudah tidak ada jalan untuk berbuat apapun lagi.

Lin Xin'er yang juga mengira bahwa dia telah dipecat diam-diam merasa sedih. Tiba-tiba dia mendengar suara Dongfang Yu.

"Lin Xin'er, walaupun kali ini kamu lalai, tetapi melihat bahwa kamu berani bertanggung jawab, maka kamu tidak dipecat. Kamu akan dikembalikan ke bagian desain, apakah kamu keberatan?"

Lin Xin'er mengangkat wajah dengan terkejut dan tidak percaya, "Tidak, saya tidak keberatan!"

Dia sangat gembira bahwa dia tidak perlu dipecat.

Hanya saja hatinya sedikit kecewa, karena tidak dapat bekerja dekat dengan Dongfang Yu lagi…

"Kalau tidak keberatan, silakan keluar!"

"Direktur, ini tidak adil…" ada yang tidak tahan untuk memprotes.

Dongfang Yu melihatnya dengan dingin, "Apakah sikap kalian yang menghindar dari tanggung jawab itu adil? Kalau masih ingin bertahan hidup di kota C, pintarlah sedikit!"

Kalau tidak, dia bisa saja melakukan black list kepada orang tersebut, dan tidak akan ada yang berani mempekerjakannya lagi.

Diancam seperti ini, siapa yang masih berani berbicara? Lebih baik semua menerima hukuman mereka.

…..

Begitu Lin Xin'er dan lainnya sudah pergi, Chai Xiyang tidak tahan membuka mulut, "Kak Yu, kau jelas-jelas tahu bahwa Lin Xin'er tidak bersalah, mengapa masih menghukumnya?"

Dongfang Yu mendengarnya, dia sedang membela Lin Xin'er.

Dia menjelaskan dengan ringan, "Dia benar-benar tidak cocok untuk posisi sekretaris kepala."

"Kalau tidak cocok kenapa kau menjadikannya sekretaris kepala?"

Itu disebabkan karena hatinya lemah sesaat, ingin memberikan kompensasi kepadanya.

Tapi setelah dilihat sekarang, dia tidak cocok untuk posisi itu, lebih baik dipindahkan.

Di saat yang sama dia juga diam-diam kesal, dia tidak boleh hanya karena perasaan pribadi memindahkan jabatan Lin Xin'er ke dekatnya.

Dia terlalu muda, kemampuannya tidak cukup, tidak seharusnya membiarkan dia memegang jabatan penting ini walau dengan alasan apapun.

Dongfang Yu diam-diam berpikir, lain kali tidak boleh melakukan hal seperti ini lagi.

Tapi dalam masalah ini Lin Xin'er juga bersalah. Dia seharusnya langsung memberitahu Dongfang Yu begitu surat perjanjian cerai itu bocor. Tapi Lin Xin'er tidak melakukannya, jadi menghukum dia memang sudah semestinya.

Yang tidak diketahui oleh Lin Xin'er adalah, bahwa dengan sengaja menutupi peristiwa itu justru menghilangkan semua perasaan dan empati Dongfang Yu kepadanya.

Dongfang Yu tidak ingin menjelaskan apa-apa, dia mengalihkan pembicaraan, "Kamu punya solusi yang bagus untuk masalah ini?"