"Riaaan," teriak aku memanggil dia. Rian berhenti sejenak untuk menoleh kebelakang.
"Lisa,Ahh nggak mungkin pasti dia mau minum darah gua dan ardi," kata rian yang kemudian dia lari lagi untuk menjauhi aku."TIDAAAKK JANGAN MINUM DARAH KAMI,DARAH AKU RASA COPY TIDAK MAKE GULA," Kata rian sambil lari ketakutan.
"Ehhhhh,yang mau minum darah lo siapa,"kata aku yang berhenti lari."haah dasar itu cowok,
hahaha gua kerjain lo rian," niat jahil gua muncul.kemudian aku memakai kekuatan lisa untuk bisa terbang menakuti rian yang lagi lari.
"kek kuntilanak aja gua," kata aku dalam hati.
"Hah hah hah hah,"suara rian yang sambil lari ngos - ngosan sambil mengendong ardi."Ternyatah selama ini lisa bagian dari mereka juga,gua gak habis pikir cewek secantik dia bagian dari mereka," kata dia dan atau jangan - jangan dia mau balas dendam ya karna gua kasar sama dia,dan Kok bulu aku merinding ya," kata rian dalam hati lagi yang masih berlari kemudian dia melihat ke belakang,ternyata tidak ada siapa - siapa
"Cari siapa cowok?" kata aku yang terbang mengikuti dia dari atas.
"hah gak cari siapa - siapa," kata dia yang tidak sadar.
"oh gitu coba lihat lagi di belakang kamu," kata aku yang menyuruh dia melihat kebelakang lagi.kemudian dia berhenti lagi untuk menoleh kebelakang.Sebelum dia menoleh kebelakang aku turun dari udara kemudian dia melihat kebelakang.Rian menjadi kaku melihat aku di belakang nya dimana aku pura - pura nundukkan kepala.
"Lo'lo nga'ngapain bisa ngikutin gua secepat itu,"kemudian rian menurunkan ardi dengan muka yang ketakutan.
"lo jangan macam - macam ya sama gua," kata rian yang mengancam.Kemudian aku melayangkan tubuh aku untuk mendekat ke rian, rian terpaku lihat aku melihat tubuh lisa yang aku pakai.
"Habislah aku ini,yang tadik aja aku nggak bisa lawan," kata rian yang nggak bisah lagi ngapa-ngapain.
Suara petir terdengar sangat kencang
JEDDER !
Kemudian aku semakin dekat ke rian dia cuman masih kaku lalu HAP aku memeluk tubuh rian, dan aku menurunkan kaki aku ke lantai lagi.
"Ehhh???" kata rian yang bingung.
"Tenang kamu jangan takut," kata aku yang masih memeluk dia.
"Lily," kata rian."Benerkan kamu lily," kata rian lagi,dimana aku masih memeluk dia lagi dan aku membiarkan dia untuk mengetahui nya dan ini waktu yang tepat untuk dia tau semuanya.
"eh jawab kamu lily," kata dia yang menatab mata aku yang bercahaya putih.
"ia aku lily," jawab aku
"hah astaga,"kemudian rian memeluk aku lagi yang sangat erat."Kamu'kamu dan yang aku kejar tadik," kata rian. kemudian aku menutub mulut dia sambil dia juga melihat mata aku yang bercahaya putih.
"sekarang belum saat nya aku ceritain ke kamu,sekarang yang harus kita lakukan mencari yang lain terus kita keluar dari sini dan dian dan pak lubar sudah meninggal," kata aku yang menundukkan kepala.
"ya tuhan dia meninggal karna apa," tanya rian.
"sebentar aku jelasin ke kamu,dan kita harus bawa ardi ke musholla untuk bertemu pak rere.
"ok," kata rian.
Kemudian aku dan rian melanjutkan perjalanan untuk menemui pak rere di mushola semoga dia bisa membantu ardi.Beberapa saat kemudian kami sampai di musyhola dimana rian membantu ardi duduk di tikar.
"oyah betul kamu lily," tanya ardi.
"ia," jawab aku.
"haaah udah gua duga ada yang aneh dengan di tubuh kamu yang asli,tadi dia nyerang aku untung nya aku bisa menidurkan dia," kata ardi.
"tunggu-tunggu aku nggak ngerti tubuh asli dan palsu,dan lily yang nyerang kamu itu asli atau nggak," tanya rian.
"biar gua jelasin,lo ingat di goa perjalanan gaib lily?" tanya ardi ke rian.
"yah terus," kata rian mulai tambah penasaran lagi.
"pada saat lily perjalanan gaib ada sosok lain memasuki tubuh dia,kamu ingat lagi pada saat di pintu lily tiba masuk seakan bukan diri dia,gua udah ingatin lo tadik jangan ikutin dia malah lo ikutin," kata ardi
"oww soal itu ehmmm aku minta maaf ke kamu," kata rian."oh yah tuhan dan lily tubuh siapa kamu pake," kata rian yang heboh.
"oh hahah iaaa ini tubuh lisa," jawab aku.
"lisa," kata rian sambil mikir."kek pernah dengar,ja'jangan - jangan tubuh teman gaib lo itu kan yang bule," kata rian.
"ia," jawab aku.
"pantasan mata nya sama aku liat pas kamu liatkan wujud gaib dia ,haaaaah pengen gua pingsan,eee tunggu dulu yang soal dia mau minum darah itu kamu atau lisa."tanya dia lagi.
"lisa yah emang dia gitu sejak aku masih SMP," kata aku.
"nah lo waktu smp darah kamu di minum nggak," kata rian.
"yah ialah nggak," kata aku.
"kok bisa," kata rian lagi.
"dia tidak pernah yakitin aku,pernah sih lisa haus soal darah," kata aku.
"ah yang benar kok bisa sebab apa," tanya rian lagi.
" ehmm sebab waktu aku smp dia itu cuman haus darah ayam aja,itu bisah di bilang pas lagi hari raya idulfitri di situ om aku lagi potong ayam nah lisa di samping aku tuh penasaran liat om aku,om aku lagi ngapain yah," kata aku
"terus," kata rian.
"terus hmm di situ sifat asli dia keluar pas haus darah untung nya om aku ke dapur terus," tiba - tiba lisa mengambil alih tubuh aku.
ZUUUB!
"TERUS AKU AMBIL GELAS NAH GELAS ITU GUNAIIN JADI WADAH UNTUK MINUMNYA TERUS GUA MINUM MAU DENGAR SUARA MINUM GUA UGH UGH UGH SPERTI ITU, HAAAH"Kata lisa yang dimana mata dia masih bercahaya merah.
"HAHAHAHAH KAMU SELANJUTNYA," Kata lisa yang menakuti rian.
"HAAAH gua pingsan aja dah kalo kek gini,"
BRUG!.
"Heh jangan berlebihan gitu kasihan rian pingsan karna kamu takutin dia," kata aku.
"hhehehe maaf,jarang - jarang aku takutin orang lagi,"kata lisa.
"ya udah,kamu dan rian harus saling akrab biar dia kagak takut lagi sama kamu dalam wujud mata kamu yang merah,"kata aku.
"Gimana sih,justru dia harus takut pas gua hilang kendali mau cowok lo mati,"kata lisa.
"nggak gitu maksud gua," kata aku
"ehmm baiklah," kata aku.kemudian aku kembali mengambil alih tubuh dia lagi.
"haaah lama benner dah kalo cewek ngobrol," kata ardi.
"kok lo bisa tau," kata aku yang sensi
"ehmm pake persaan," kata ardi.kemudian pak rere datang lagi mungkin dia pulang habis ronda di rumah ini.
"loh kok kalian disini," tanya pak rere.
"ehmmm gini kami membutuhkan bantuan ke bapak," kata aku.
"minta bantuan apa?"tanya pak rere.
"ini teman aku ardi lagi kenna lemparan pisau dari gendoruwo,takut nya ilmu hitam nya ada di tubuh dia," kata aku
"kemarih,biar aku periksa soal ilmu hitam itu,"kata pak rere dimana dia membaca doa untuk membersihkan ilmu hitam di tubuh ardi.
"Memang benar ilmu hitam itu ada di tubuh teman kamu,tapi tenang aku sudah bersihkan ilmu hitam itu," kata pak rere.
kemudian kisah aku masih berlanjut