Dia mengatakan hal itu dengan keras.
" baik-baik, biarkan aku mengambil bajuku juga dilemari. "
Aku pun berjalan untuk mengambil satu setelan pakaian yang ada.
Saat aku melihat kearah tong sampah, kenapa ada banyak sekali sampah tisu disana.
Satu kotak tisu langsung dihabiskan hanya dalam beberapa saat.
" ano, kenapa ada banyak sekali sampah disini ?. "
" tentu saja karena aku baru saja memakainya, memangnya ada yang aneh ?. "
" tidak, aku tidak akan bertanya lebih jauh lagi. "
" hmmph.., anak pintar, hihihi. "
Ada kalanya kami harus diam seperti ini.
Beberapa saat kemudian, setelah selesai menyelesaikan semuanya, penampilan kami sekarang tampaknya sudah baik-baik saja.
Aku memakai pakaian jalan-jalanku, sedangkan Okaa sama malah memakai office lady.
Kami sangat berbanding terbalik saat memikirkan hal ini.
" segeralah mandi sana... "
Aku melemparkan handukku padanya.
" Rav chan kejam, tapi ini handukmu kan ?. akan kusimpan baik-baik, hihihi. "
Dukung penulis dan penerjemah favorit Anda di webnovel.com