webnovel

Aku pun Mulai Sadar

Sesaat sebelum aku ingin kembali, ada suatu perasaan yang mengangguku. Saat itu, akupun menyadarinya.

" nee sama, sepertinya akan ada sesuatu yang datang "

" ya, kupikir aku juga sudah mengetahuinya "

Kami pun segera berlari dengan kecepatan tinggi menjauhi kereta dan menuju ke sebuah padang savana

Ada sekelompok orang yang datang ke arah kami, jumlah mereka sekitar 30 orang. Dan kemampuan mereka sepertinya nampak sangat terlatih. Aku dan nee sama berjalan ke arah tempat kedatangan mereka.

" aku menemukannya, sepertinya fazela sama baik-baik saja. "

Seorang dari mereka nampak memberitahukan keadaan terhadap rekannya.

" semua pasukan, menyebar. Amankan daerah ini "

Perintah dari seorang yang memakai pakaian Butler.

Tepat di depan kami saat ini, termasuk pria yang berpakaian pelayan. Ada 10 orang lagi dibelakangnya

" maafkan kesalahan hamba, fazela sama "

Pria itu dan kelompoknya membungkuk dihadapan kami.

" hebat juga, kamu tahu posisiku saat ini. Kau memang hebat Robert "

Nee sama nampak tertawa puas

" kemampuan Anda sudah meningkat sangat jauh, bahkan bagi saya memerlukan waktu 1 jam untuk mengetahui lokasi pasti Anda. Lain kali, tolong jangan menyembunyikan hawa keberadaan Anda lagi. "

Pelayan itu nampak kesulitan menghadapi sifat nee sama, jika dilihat dari fisiknya. Dia mungkin disekitar umur 21 tahun, jadi kenapa pria itu mengejar nee sama.

" tidak, jika kalian terus mengawalku seperti itu. Aku tidak akan tenang untuk melakukan suatu hal. Jika ada kalian, bahkan penjual yang sedang berdagang akan memberikan barang dagangannya secara gratis "

Nee sama nampak kesal

" bukankah itu hal yang wajar, Anda merupakan aset tertinggi yang dimiliki kekaisaran heavenly. Keamanan Anda merupakan prioritas utama disini. "

Pria itu mencoba menekan kakak

" jika kau terus seperti ini, sepertinya aku akan benar-benar pergi dari negeri ini. Rav chan, ayo pergi "

Nee sama langsung menggandeng tanganku. Dan pergi ke arah sebaliknya

Namun tiba-tiba saja 5 orang sudah berdiri dibelakang kami, dan mereka memperlihatkan tatapan permusuhan.

" saya senang karena Anda telah menemukan seorang laki-laki yang sesuai dengan kriteria Anda, namun saya tidak akan membiarkan kalian pergi. Kekaisaran ini membutuhkan Anda fazela sama. Dan kau pria yang bersama fazela sama, aku akan menahanmu karena telah berbicara dengan bangsawan romanova tanpa izin "

Eh, tunggu sebentar. Sepertinya orang itu salah paham. Aku itu adik nya fazela nee sama lho. Kalau dilihat dari keadaan ini, pendapatnya bisa dibenarkan. Bagi diriku yang baru saja kembali, tidak akan banyak orang yang menyadari perubahan pada diriku ini. Kalau begitu tinggal jelaskan saja keadaan sebenarnya.

Disaat aku ingin membuka mulutku, nee sama menarikku dan mulai membisikkan sesuatu di dekat telingaku.

" hei, rav chan aku ingin membuat suatu percobaan "

" eh, apa maksudmu nee sama. Bukankah orang itu salah paham tentang hubungan kita. "

" aku hanya ingin mengetahui kemampuan pengawalku, anggap saja ini balas budi dari pertolonganku sebelumnya. Jadi, bisakah kamu mengalahkan mereka "

" diriku ini yang jarang berkelahi, tiba-tiba disuruh untuk melawan pasukan yang berpengalaman. Kau ingin menyiksaku nee sama ? "

Aku pun protes dengan nada yang tidak menyenangkan

" eh, apa kau tidak ingin mengabulkan keinginan kakak tercintamu ini ? "

Dia pun mulai menunjukkan ekspresi berlinang air mata

" baiklah, tapi jangan salahkan aku. Jika aku kalah dengan cepat "

" kita sepakat, saatnya berakting "

Setelah perbincangan singkat kami, nee sama mulai menjalankan rencananya.

" kalau begitu robert , aku akan menarik kata-kataku dengan satu syarat. "

" apa itu fazela sama, saya akan mencoba memenuhi segala apa yang Anda inginkan "

" coba kau kalahkan pria yang bersamaku, jika kau berhasil. Aku akan bergabung ke kekaisaran kembali "

Eh apa maksudnya, nee sama sebelumnya bergabung dengan kekaisaran. Mungkin peranku saat ini merupakan penjahat yang ingin membawa kabur aset negara ini.

" itu persoalan mudah, saya akan segera melakukannya "

" oho, kau sangat percaya diri tanpa tahu siapa yang kau hadapi "

Disaat nee sama mengatakan hal itu, seorang dari belakangku mulai melancarkan pukulan ke arahku.

Aku pun menyadarinya, dan segera menggendong nee sama. Dan melompat ke arah lain dengan cepat.

" seperti biasa, kau nampak tidak sabar robert. Dan juga, rav chan. Jika kau ingin melakukannya di depan banyak orang. Aku harus mempersiapkan mental terlebih dahulu. Sebaiknya kita mulai dengan pemanasan antar tubuh "

" apa yang kau bicarakan nee sama ?, aku hanya tidak ingin melihatmu terluka "

Meskipun begitu, ternyata tubuh nee sama lumayan enteng. Aku pun menurunkannya dan bersiap untuk menghadapi serangan berikutnya.

" Anda mengatakan bahwa saya harus mengalahkannya bukan, jadi pertarungan ini bukanlah satu lawan satu "

Seseorang yang bernama robert mengatakan hal itu dengan yakin

" ya, memang itu yang kukatakan. Sebaiknya kau bersiap, aku tidak menjamin bawahanmu hanya akan terluka ringan saja "

Nee sama mencoba memberikan ancaman tentang kemampuanku, jadi apa maksudmu ?. aku sendiri belum pernah bertarung dengan banyak orang. Yang ada Cuma perkelahian biasa antar bocah lelaki.

Aku pun menyadarinya, sebuah tendangan cepat menuju ke arahku. Tepat saat tendangan itu menuju kepalaku, aku menghindarinya dengan menundukkan kepalaku dan memberinya pukulan ringan tepat di perutnya. Dan hasilnya tubuhnya terpental sangat jauh, yang cukup mengherankan tubuhnya bertabrakan dengan banyak pohon. Namun kecepatan arahnya sama sekali tidak berkurang sedikitpun. Aku sedikit kasihan dengannya.

Raut wajah ke 4 orang lain sekarang mulai menunjukkan ketakutan, semangat mereka untuk menyerangku sekarang mulai menurun. Ketika aku berhadapan dengan orang yang menunjukkan rasa permusuhan, rasanya aku bisa menebak serangan apa saja yang akan ditujukan kepadaku. Bukankah kemampuan ini mirip dengan kemampuan seseorang di suatu manga. Anggap saja ini rahasia perusahaan.

" hoho, sangat hebat. Memberikan pukulan sekuat itu, kau pasti ahli bela diri yang sangat hebat. Namun, kau mempunyai lawan yang salah "

Akupun dikepung oleh banyak orang, nampaknya 20 orang yang menyebar tadi berniat menyerangku. Dan mereka mulai merapalkan mantra untuk mengaktifkan sihir. Disaat aku melihat rangkaian sihirnya, aku menyadari bahwa itu merupakan sihir ledakan panas api. Aku pun mengimajinasikan tembok cahaya transparan. Saat serangan itu menuju ke arahku, sebuah ledakan besar pun terjadi.

Semua orang yang mengepungku tidak melenturkan kewaspadaan mereka, disaat itulah mereka menyadari. Tubuhku tidak terluka sedikitpun. Mereka pun tampak semakin curiga kepadaku.

" bukan hanya seorang ahli bela diri, kau juga seorang penyihir yang hebat. Tampaknya kau merupakan orang yang sangat berbahaya "

Robert mengatakan itu, sambil mengeluarkan pedangnya. Warna pedangnya sangatlah merah, dan nampaknya terdapat darah orang yang baru saja dia bunuh. Anggap saja itu untuk mengintimidasi lawan. Namun, kurasa semua hal itu tidak akan berlaku padaku.

" apa kau sudah selesai, bolehkah aku menyerang ? "

Aku pun mengatakan hal itu dengan nada yang sangat mengejek

" jangan mengejek kami, saatnya serangan penghabisan "

Salah seorang penyerang mengatakan hal itu dengan lantang

Semua tubuh mereka mengeluarkan mana yang sangat besar, sepertinya kali ini aku telah membuat mereka marah. Namun tetap saja, aku harus melakukan sesuatu yang hanya bisa kulakukan.

Sebuah lingkaran sihir besar tercipta di atasku, dan sebuah serangan sinar matahari yang berbentuk bola padat menuju ke arahku dengan kecepatan yang luar biasa. Aku pun melihat ke arah bola itu mendatangiku. Warnanya benar-benar indah, terasa berbeda dengan CGI yang biasanya ku tonton di dalam film ataupun anime. Tanpa sadar bola itu mengeluarkan ekor yang terlihat seperti meteor. Dan ledakan kedua pun terjadi dan dampaknya lebih besar.

Sekarang nampaknya para penyihir merasa telah berhasil mengalahkan musuh yang harus mereka kalahkan. Namun, terjadi suatu keanehan. Robert segera menyadari hal itu.

" bukankah sihir, Holy Fire. Berlangsung hanya dengan sekali ledakan besar saja. Tapi kenapa api itu masih belum padam juga, dan ledakan kecil masih terjadi ? "

Dia bertanya-tanya dengan anak buahnya yang lain.

" kinerjanya memanglah seperti itu, mungkin orang itu telah melakukan sesuatu "

Disaat robert terus memperhatikan fenomena sihir yang masih berlangsung, perlahan tampak dari kobaran dari api. Seorang laki-laki berdiri sambil mengangkat salah satu tangannya ke udara. Tidak, lebih tepat disebut dia menghentikan sihir holy fire dengan satu tangan.

" oi oi, apa-apaan orang itu. "

Robert mengatakan hal itu dengan nada terkejut

Saat ini, aku sedang menahan sihir ini dengan tangan kananku. Kenapa aku melakukan hal ini, anggap saja jika aku mengeluarkan sihir pertahanan area ledakan yang dihasilkan akan mengarah ke tempat yang tidak terlindungi sihir ku. Jadi akan lebih baik jika aku menangkap sihir ini, dan itulah kesimpulan yang kudapat.

" bukan hanya fisikmu yang luar biasa, bahkan kau bisa menangkap sihir kelas A hanya dengan satu tangan. Kau memang adik kebanggaanku. Hohoho "

Nee sama menggumamkan hal itu dengan tertawa puas.

" anu, sepertinya caraku menghadapinya salahkah ?, seharusnya aku melawan sihir dengan sihir bukan. Kalau begitu, tunggu sebentar. "

Aku mengatakan hal itu, agar robert tidak terlalu tercengang. Ku tinju holy fire ini, dan kutembakkan sihir holy water untuk menetralisir sihir itu.

" sekarang, sudah berhenti. Yah, percikan apinya memang cukup merepotkan. Jika aku tidak menangkapnya, aku tidak tahu bagaimana nasib tempat ini maupun kota terdekat "

Tampak semua orang menyerangku menunjukkan raut muka tercengang bahkan robert sendiri bertanya-tanya

" apa yang kau lakukan ?, melawan holy fire dengan holy water. Baru kali ini ada orang yang melakukan hal itu. Holy water digunakan untuk penyembuhan, dan kau menggunakannya hanya untuk menghentikan sihir api area luas. "

" eh, jadi aku salah ya. Maaf, aku akan melawanmu dengan hal yang logis di dunia ini "

Aku menjawab nya dengan dengan sikap sungguh-sungguh, meskipun aku tidak tahu apa yang dimaksud logis di dunia ini.

" omong kosong "

Sebuah serangan cepat menuju ke arahku, terlihat robert mengayunkan pedangnya ke arah kepalaku.

Namun mataku mampu melihat pergerakannya, sekarang bagaimana caraku menghentikannya. Perlukah aku menghindar ataukah menangkap pedangnya. Disaat aku memikirkan hal ini akupun mendapat sambungan telepati dari seseorang.

" hei rav chan, patahkan saja pedangnya. "

" kenapa kau bisa melakukan telepati ?, apa kau esper ? "

Aku pun protes kepadanya di dalam telepati.

" sudah lakukan saja, aku akan memberi hadiah besar kepadamu jika kamu melakukannya "

" baiklah, tunggu sebentar "

Sesi telepati ini memakan waktu sekitar 10 detik, sepertinya melakukan pembicaraan tanpa membuka mulut jauh lebih cepat. Namun, serangan dari orang bernama robert tidak kunjung datang. Aku jadi bosan menunggu, jadi kuputuskan menyerang senjatanya saja.

Aku berlari dengan kecepatan yang jauh lebih cepat dari robert, aku teringat gerakan tendangan di game tekken. Kutiru gerakannya, tendangan dari samping. Saat hal itu kulakukan, pedang merah robert nampak patah dengan tendangan kaki kananku.

Sebelum robert nampak bereaksi, sebuah shockwave yang berasal dari tendanganku. Bergerak melewati hutan disamping kami, dan menghancurkan area disekitarnya dengan searah garis lurus dari tendangan ku

" hei, apa yang sebenarnya terjadi "

Itulah kata yang terucap di dalam pikiranku.

Robert nampak terdiam sambil melihat kembali pedangnya yang patah. Dan juga semua pengawalnya juga menunjukkan wajah terkejut.

" kau menghancurkan senjata seorang pahlawan hanya dengan tendangan ?, sebenarnya siapa kau ini ? "

Robert nampak mulai ketakutan sekarang

Namun, tampak nee sama mulai memotong pembicaraan.

" sepertinya kau kalah robert kun, sekarang kau harus menjelaskan penjelasanku. Orang yang mengalahkan kalian adalah adikku Ichibei Raven Romanova. Mulai sekarang apa kau sudah paham ? "

Ketika robert mendengarkan penjelasan nee sama, kepala robert sepertinya telah mengambil sebuah kesimpulan

" mohon maafkan saya, Raven sama. Tidak menyadari bahwa kalau Anda adalah adik Fazela sama "

Robert mulai membungkuk bersama dengan pengawal lainnya.

" ah, begitu. Sepertinya kesalahpahaman sudah terselesaikan, aku senang "

Sudah berapa kali aku sudah disalahpahami sejak sampai di dunia ini.

" dan juga rav chan, robert adalah salah satu pahlawan di kekaisaran ini. Dia dikenal sebagai The Robert Killer. Kau sudah menjatuhkan tokoh besar. Kakak bangga padamu "

" woi, jika aku melakukannya. Reputasi robert san akan jatuh, justru kekaisaran sekarang dalam bahaya bukan, karena pengaruh robert san mulai berkurang. "

Sekarang aku mulai khawatir tentang masa depan pemerintahan ayahku.

" jangan khawatir, sesuai janjiku terdahulu. Jika rav chan kembali ke kekaisaran, aku juga akan kembali bergabung dengan kekaisaran. Jika ada musuh yang mengancam, akan kumusnahkan mereka. "

Sepertinya nee sama mulai memikirkan metode penyiksaan yang paling efektif.

" robert kun, maafkan aku karena telah menyuruh rav chan menghancurkan pedangmu. Bisa berikan pedangmu kepadaku "

" Anda tidak perlu mengatakan hal seperti itu, ini sudah menjadi kesalahan saya ketika menyerang seseorang yang bersama Anda tanpa tahu identitasnya sebenarnya. Kalau begitu ini fazela sama "

Robert mengatakan penyesalan bersama dengan kehormatan bersamaan.

Saat nee sama memegang pedang robert yang patah, dia mulai menyentuh bilah pedang dan mulai muncul tombol perintah. Setelah memilih beberapa perintah, tampak pedang merah milik robert kembali ke bentuknya sedia kala.

" aku sudah meningkatkan kemampuannya, setidaknya pedang suci ini bisa menebas seorang jendral iblis dengan mudah. "

Nee sama menyerahkan kembali pedang itu ke robert

" saya tidak tahu harus berbuat apalagi untuk menebus kesalahan saya, bahkan Anda memperbaiki pedang saya. Rasa terima kasih saya tidak akan cukup untuk membalaskan kebaikan Anda fazela sama "

" lakukan saja pekerjaanmu dengan sepenuh hati, dan penuhi tanggung jawabmu. Itu sudah cukup untuk membalas kebaikan ku. Dan juga, akurlah dengan adik kesayanganku Raven. Dia ini bahkan lebih kuat dariku lho "

Nee sama mulai lagi melebih-lebihkan kemampuanku.

" akan hamba laksanakan, benarkan itu raven sama ?. sepertinya saya harus memanggil Anda Master. Mulai sekarang mohon bimbingannya "

Sekarang robert san malah menganggapku masternya

" aku tidaklah sekuat itu, kebetulan saja aku memikirkan sebuah strategi untuk mengalahkanmu. Ini hanya murni pemikiran seorang manusia. "

" meskipun begitu, kekuatan Anda. Hasil dari tendangan Anda saja, sudah bisa membuka lahan pertanian baru. "

" sepertinya aku mulai berguna bagi kekaisaran ini, kalau begitu. Aku kembali ke kereta dahulu. "

" kalau begitu rav chan, aku harus mempersiapkan barang-barangku jadi aku akan kembali bersama robert. Sepertinya kita harus berpisah disini. "

" baguslah, aku pergi dulu "

" ehhhh, tungguuuu..... "

Disaat nee sama berteriak keras, akupun berlari meninggalkan dengan kecepatan suara ke arah kereta kudaku.

Setelah beberapa saat, aku sampai di kereta kudaku. Disana nampak Sakuya dan Karen telah menunggu kedatanganku.

" raven sama, sebenarnya apa yang terjadi ? "

Karen nampak kebingungan

" saya merasakan ada 30 orang yang sedang mendekati kita, namun sekarang hawa keberadaan mereka menghilang. Apakah Anda melakukan sesuatu ? "

Sakuya bertanya-tanya kepadaku.

" ah, kalau soal itu. Aku hanya bertemu dengan pengawal fazela nee sama. Dan bertarung dengan robert, setelah itu aku mematahkan pedangnya tanpa sadar. Dan sekarang aku kabur dari mereka "

Warna wajah dari sakuya dan karen mulai memutih.

" raven sama, apakah Anda bertarung dengan The Killer Robert. Dan berhasil mematahkan pedang sucinya ? "

Sakuya setidaknya masih mempertahankan kesadarannya.

" yup, begitulah. Memangnya kenapa ? "

" Anda bercanda bukan, Robert sama merupakan pahlawan Ranking ke 4 dari seluruh dunia. Pedangnya saja bahkan bisa membelah kulit naga dengan mudah. Dia dijuluki Dragon Killer, dan Anda mengatakan bahwa baru saja mengalahkan sang pahlawan besar ? "

" ternyata dia orang penting ya, pantas saja serangan sangat cepat dan jarang basa-basi. Aku suka musuh seperti itu. "

" dan Anda mengalahkannya dengan mudah, jika kabar ini tersebar di seluruh dunia. Status Anda akan naik menjadi lebih tinggi. Saya merasa terhormat jika bisa melayani Anda. "

Sakuya nampak membungkuk di depanku.

" jangan terlalu memujiku, aku hanyalah manusia tidak berguna. Ayo segera berangkat, kembali ke mansion. Sepertinya ibu akan pulang agak cepat "

Aku pun mengangkat tubuh karen yang tampak kehilangan kesadaran karena fakta yang baru saja di dengarnya. Dan sakuya meminta sang kusir untuk segera berjalan.

Kami pun berangkat kembali ke mansion.

Situasi di dalam mansion, aku Ichibei Shonichi. Setelah menyelesaikan pekerjaan yang kutinggalkan sebagai perdana menteri, aku pun pulang ke mansion. Tampaknya seluruh pelayan sudah kembali ke posisinya masing-masing. Aku pun menyuruh kepala pelayan untuk mendesain ruangan ini seindah mungkin.

Tujuannya adalah, karena untuk pertama kalinya. Setelah sekian lama, seluruh anak-anakku akan kembai berkumpul bersama di rumah ini. Sebagai orang tua yang baik aku harus menyiapkan segala hal apa yang mereka sukai.

Sebentar lagi, Cleopatra juga akan pulang. Aku harus mempersiapkan oleh-oleh untuk anak-anak. Tiba – tiba seorang pelayan melapor kepadaku

" Shonichi sama, sepertinya Anda kedatangan tamu. "

" siapa, jika orang kekaisaran. Bilang saja aku sedang sibuk. "

" tapi, beliau orang yang penting "

" penting katamu ? "

Disaat aku memikirkannya, seorang wanita muda mulai berjalan ke arahku.

" lama tidak berjumpa ayah, ini aku Azalea "

" eh, azalea. Cepat sekali kau datang, maafkan ayah yang kurang cepat mendekorasi tempat ini. "

" ketimbang mempermasalahkan itu, aku senang ayah baik-baik saja "

" kalau begitu, apa kau lelah. Istirahat saja di kamarmu, ayah sudah memasak pai kesukaanmu. "

" benarkah, terima kasih ayah "

Azalea memelukku karena bahagia.

" apa kau datang bersama pengikutmu ? "

Aku menanyakannya

" iya, mereka ngotot untuk selalu untuk melindungiku. Aku tidak bisa mengatasi kekeras kepalaan mereka "

Tampaknya Azalea kesusahan

" apa perlu ayah turun tangan "

Saat ini aku mengeluarkan aura kuat untuk melindungi putriku

" jangan ayah, jika kau melakukannya. Mereka bisa terbunuh "

Azalea nampak mencoba meredam amarahku

" jika mereka menyusahkanmu, katakan saja pada ayah. Akan kuberikan pelajaran kepada mereka "

" haha, aku aku akan melakukannya "

Nampaknya azalea telah berada di situasi yang rumit

" kalau begitu, ayah. Aku akan kembali ke kamarku. Jika raven nii sama sudah kembali, cepat kabari aku. "

" woke, serahkan kepada ayah. Meskipun kalian telah dewasa, tampaknya kau masih brocon saja azalea, betapa beruntungnya raven. hahaha "

Aku tertawa ketika mengingat betapa hebatnya kemampuan anakku.

" jangan katakan hal itu ayah, itu kan jadi rahasia kita berdua. Selama ini, aku ingin menjadi orang yang bisa raven nii sama harapkan. Kalau begitu aku pergi dulu. "

Azalea segera pergi ke kamarnya, sedangkan aku pergi ke gerbang depan untuk mengantisipasi tamu yang datang.

Disaat aku akan berjalan keluar kepala pelayan datang kepadaku

" shonichi sama, semuanya telah dipersiapkan. "

" bagus, kalau begitu kita tinggal menunggu semuanya lengkap "

Dan mulai terbukalah tirai baru dari sejarah dunia ini.

Situasi saat ini, aku sedang berada di tengah perjalanan kembali ke mansion. Keadaan di luar mulai tampak gelap, setelah berbagai hal yang terjadi. Itu nampaknya telah memakan banyak waktu. Meskipun begitu, sakuya tampak waspada setelah apa yang baru saja terjadi

" hei sakuya, jangan terlalu waspada. Kau membuat karen chan tidak nyaman "

" maafkan saya raven sama, saya tidak bisa membiarkan hal tadi terjadi lagi. Sudah kewajiban bagi saya untuk melindungi Anda "

" tapi, gara-gara aura kewaspadaan dan permusuhan yang kau pancarkan, karen chan tampak akan pingsan. "

Saat ini karen yang sedang duduk di dalam kereta nampak akan benar-benar kehilangan kesadarannya.

" wahhh, karen. Bertahanlah, kenapa kau jadi begini ? "

Ini terjadi karena kemampuanmu sakuya, dan aku mengatakan hal itu di dalam hati. Seperti mottoku, ruang terbebas dari manusia untuk berekspresi adalah di dalam hatinya.

Setelah itu, karen ditidurkan di pangkuan sakuya untuk saat ini. Jarak antara kami dengan mansion semakin dekat. Ada perubahan atmosfir nampaknya di daerah ini penjagaannya mulai diperketat. Sepertinya aku juga harus sedikit waspada.

Kereta kuda kami berjalan semakin cepat, udara malam sudah mulai dingin. Pemandangan yang kulihat dijendela kereta mulai terlihat gelap.

Sang kusir mulai berbicara di depan kami

" sakuya sama, sebentar lagi kita akan sampai di pos pemeriksaan terdepan. "

" baiklah, akan kusiapkan dokumennya. Mohon tunggu sebentar. "

Sakuya pun mulai berdiri dan menidurkan karen di bangku depanku.

" raven sama, saya izin pergi terlebih dahulu. "

" woke "

Dia pun segera keluar untuk membawa kami masuk.

Saat ini, aku menatap wajah karen. Seperti omongannya, dia memang terlihat cantik. Bukankah sudah wajar jika dia dikejar banyak pria. Tapi mengapa dia malah memilih untuk berada dibawah naunganku. Terkadang aku tidak paham dengan jalan pikiran wanita.

Lalu, aku pun mengambil kain yang terlihat seperti selimut, dan kututupi badannya dengan itu. Wajah tidurnya benar-benar sangat manis, racun dunia memanglah yang terbaik. Namun, sebagai tuannya aku harus melindunginya apapun yang terjadi.

Setelah beberapa saat berlalu, sakuya pun kembali ke dalam kereta. Dan sang kusir kembali melanjutkan perjalanan.

" raven sama, tampaknya seluruh keluarga Anda sudah berkumpul kembali. Jadi pengamanan di sekitar sini diperketat. "

" jadi begitu, tapi sakuya kenapa kau berdiri dan tidak duduk ? "

" ah, saya tidak ingin menganggu tidur pulas karen. Jadi saya berdiri saja "

" bukankah kursi disebelahku kosong, kenapa kau tidak disini saja "

" eh, bolehkah saya duduk disamping Anda ? "

Sekarang sakuya yang mulai gugup, tapi ya. Aku tidak boleh membiarkan seorang wanita cantik kesusahan.

" boleh kok, aku akan baik-baik saja jika berada disamping wanita cantik. Hohoho "

Aku memberikan jawaban yang agak tidak serius. Dan sakuya pun segera duduk disampingku.

" jadi, Anda lah yang memberikan selimut kepada karen. "

" ah, soal itu. Aku tidak tega melihat dia kedinginan. Jadi kupakaikan saja selimut yang ada di sini. "

" kebaikan Anda memang tidak berubah, sejak dahulu hingga sekarang, hey, raven sama bolehkah saya minta sesuatu kepada Anda ? "

Sakuya tampaknya akan berbicara sesuatu yang serius

" apa itu, jika aku sanggup. Aku akan memberikannya padamu "

" bolehkah saya untuk bersandar di bahu Anda ? "

" eh, Cuma itu ?. ok "

Setelah mendengar jawabanku, terlihat senyuman manis yang terpancar dari bibirnya.

" kalau begitu, mohon bantuannya "

Dia pun menyandarkan kepalanya di pundak kananku.

" terima kasih telah mengabulkan permintaan egois saya. "

" jika ini dikatakan egois, aku tidak tahu apa yang disebut serakah "

" sejak Anda kembali, kehidupan kami mulai berubah. Warna senyuman pengikut Anda benar-benar telah kembali kepada kami. "

" meskipun aku sudah melupakan kalian, kenapa kalian masih saja setia kepadaku. "

" ada beberapa kehidupan yang terselamatkan hanya dengan kedatangan Anda "

" apa aku kami sama ? "

Jawabku dengan sedikit bercanda

" kami sama ?, maafkan saya. Saya tidak tahu artinya "

" lupakan saja hal itu, soal terselamatkan. Aku masih belum mengerti hal itu. "

" sejak dulu, yang kuat selalu memangsa yang lemah. Sehingga banyak terjadi permasalahan yang dibuat oleh orang-orang kuat. Namun, ketika waktu Anda berusia 5 tahun. Anda telah membuat diri Anda menjadi musuh orang kuat dan kerennya Anda mengalahkan mereka semua tanpa kalah sekalipun "

" eh, jadi diriku di masa kecil. Menjadikan dirinya samsak tinju bagi orang-orang yang tidak bertanggung jawab. "

" dan dulu Anda sangatlah dingin dan sangat sulit untuk didekati "

Aku pun mulai paham maksud diriku di masa lalu

" seorang bocah yang tidak ingin merepotkan orang lain. Orang seperti itu hanyalah penganggu saja di mata orang yang haus kekuasaan "

" itu benar, dan sekarang Anda telah berubah. Menjadi pribadi yang hangat dan sedikit sadis. Bersandar di bahu Anda saja, sudah merupakan keajaiban bagi saya "

" jadi begitu, terima kasih telah memberitahukannya padaku. Sakuya. "

Akupun segera mengelus – elus kepalanya.

" raven sama, apa yang Anda lakukan "

" ini hadiah buatmu, di tempatku hidup banyak gadis yang suka diperlakukan seperti ini "

" ini memang nyaman, terima kasih atas segalanya raven sama "

Dan diapun segera tertidur

Kereta pun melaju semakin cepat, saatnya bagiku untuk kembali ke kehidupanku sebenarnya. Rasa sakit hidup penderitaan kesendirian, aku sudah pernah mengalaminya. Setidaknya tidak akan kubiarkan hal itu menimpa orang yang ada disekitarku.

Beberapa menit kemudian aku pun sampai di depan mansion keluargaku. kubangunkan karen dan sakuya. Dan seorang pria datang untuk menyambutku. Mungkin saja itu pelayan laki-laki lain. Setidaknya aku harus bersiap.

Pintu keluar pun dibuka oleh sakuya, segera karen mulai turun dari kereta. Diikuti denganku. Namun yang menyambut bukanlah pelayan, tapi adalah ayahku sendiri.

" bagaimana jalan-jalanmu ? "

" sedikit menyenangkan, terlalu banyak perbedaan besar "

" jangan anggap disini jepang, teknologi disini tertinggal sekitar 500 tahun lho "

" tapi disana juga sihir tidak ada lho "

" ah, benar juga. Ayo kita segera masuk, saudara-saudaramu sudah menunggu kedatanganmu "

Aku dan ayah mulai berjalan memasuki pintu masuk, sedangkan sakuya dan karen. Kepala pelayan membawa mereka berdua ke suatu tempat. Anggap saja mereka selamat karena telah menjalankan tugasnya.

Namun, tetap saja. Semua pengawal yang berdiri sejajar dengan pintu masuk. Tatapan mereka cukup menganggu. Bagi manusia sampah sepertiku, hal ini seperti mengintimidasi. Aku paham, kenapa mereka melakukan hal itu.

Untuk melihat bangsawan romanova dari dekat, terutama seorang yang sudah lama tidak terlihat. Bahkan jika dilihat dari apa yang dikatakan sakuya. Akan banyak orang yang mengincarku karena gelar tak terkalahkanku.

" ayah, aku akan ganti baju sebentar. "

" baiklah, ayah tunggu di ruang makan ya "

" woke "

Aku pun segera menuju ke kamarku. Sepanjang jalan terlihat banyak orang yang terlihat sibuk. Namun, mereka selalu memberi hormat kepadaku. Aku pun membalas dengan membungkuk untuk menghormati mereka. Sepertinya budaya itu, telah mengakar pada diriku terlepas statusku saat ini sebagai bangsawan.

Setelah berganti kaos dengan celana jeansku, aku pun segera turun ke ruang makan. Disaat aku membuka pintu, tampak seorang pelayan yang mau mengetuk pintu.

" maafkan atas kelancangan saya, hamba disuruh untuk memenuhi kebutuhan Anda. "

Wajahnya menunjukkan ekspresi ketakutan.

" ah, kamu tidak perlu melakukannya. Yang perlu kau lakukan antarkan saja aku ke ruang makan "

" baiklah tuan, mohon ikuti saya. "

Aku pun berjalan di belakangnya. Sepanjang perjalanan. Sesekali pelayan itu mengintipku ke belakang. Aku cukup heran jadi aku bertanya

" apa aku terlihat aneh, kupikir ini merupakan hal wajar. "

" maafkan saya, Anda memang terlihat berbeda. Cuma, pakaian Anda benar-benar menarik perhatian saya. "

" jadi begitu, ah ini namanya kaos dan celanaku namanya jeans. Apakah disini Cuma ada celana kain saja "

" kaos dan jeans, saya akan selalu mengingatnya. Terima kasih telah memberikan llmu kepada orang seperti saya "

" berbagi juga merupakan suatu kewajiban bagi orang yang tidak tahu, meskipun begitu sifat canggungmu. Aku benar-benar menyukainya. Kamu terlihat Seperti temanku yang sangat sulit bergaul. hahaha "

Untuk sesaat kepalanya mengeluarkan uap panas.

" hei, apa kau baik-baik saja ? "

Aku sedikit khawatir padanya.

" terima kasih raven sama, tinggal lurus saja Anda akan sampai ke ruang makan. Jadi saya pergi dulu "

Beberapa saat kemudian dia berlari dengan cepat meninggalkan ku.

" apa aku membuatnya membenciku ? "

Bab berikutnya