webnovel

Chapter 74 - Eve and Tearju Reunion

Eve tidak punya banyak pilihan selain mengikuti Maria dan Shizu agar ia bisa menemui ibunya,Tearju Lunatique.Di stasiun Kuoh mereka naik kereta lokal untuk pergi ke rumah Mikado Ryouko tempat Tearju menumpang tinggal beberapa tahun belakangan.

Sepanjang perjalanan Maria dan Shizu menanyakan berbagai macam hal pada Eve.

Tapi Eve hanya menjawab seadanya tanpa mau membuka diri lebih banyak.

Sampai akhirnya Mikan membuat mereka berdua berhenti mengajukan pertanyaan,berkat itu Eve menjadi lebih tenang dan tidak terlalu tegang lagi di hadapan mereka bertiga.

"Maafkan mamaku dan tante Shizu mereka berdua orangnya memang begitu."Kata Mikan sambil menundukkan kepalanya meminta maaf pada Eve.

"Namamu siapa?"Tanya Eve pada Mikan.

"Namaku ialah Mikan,Hyoudou Mikan."Jawab Mikan.

"Kamu mungkin sudah tahu namaku dari obrolan sebelumnya tapi biarkan aku memperkenalkan diriku padaku Mikan.Namaku adalah Eve Lunatique Heartnett salam kenal dariku Mikan."Kata Eve.

"Salam kenal juga Eve,mari kita berteman dengan baik!"Kata Mikan dengan mata yang berkaca-kaca.

"Baiklah!"Kata Eve.

Mereka berdua lalu berjabat tangan dan setelah itu berpelukan dan obrolan antara kedua cewek itu pun berlanjut.

"Ara,lihat Shizu putri kecilku Mikan-chan bisa menghancurkan ketegangan dari Eve dan berteman baik dengannya!"Kata Maria sambil tersenyum puas.

"Anak seumur Mikan dan Eve memang lebih baik bersama apalagi dari yang waktu itu Tearju ceritakan pada kita anak perempuannya memang seumur dengan Mikan bukan jadi wajar saja menurutku kalau mereka berdua bisa akrab."Kata Shizu.

"Menurutku kita tidak bisa mengobrol benar dengan Eve tadi mungkin karena kita terlalu banyak menanyakan hal yang nggak penting."

Kata Maria.

"Atau mungkin kita berdua tadi bersikap terlalu kekanak-kanakan?"Kata Shizu dengan muka yang memerah.

"Mungkin juga."Kata Maria yang mukanya juga sama merahnya dengan Shizu.

XxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxX

Rumah dari Mikado Ryouko guru kesehatan bagian SMA Akademi Kuoh.

Di sebuah kamar yang berisi banyak alat penelitian Mikado Ryouko sedang melihat kondisi dari anak angkatnya Murasame Oshizu yang baru saja pulih dari sakit yang dideritanya.

"Bagaimana perasaanmu saat ini Oshizu-chan apakah ada yang kamu rasa salah dari kondisi tubuhmu?"Tanya Ryouko.

"Tidak ada sensei!malah aku merasa jauh lebih sehat dari sebelumnya!"Jawab Oshizu.

"Maafkan aku karena harus mengganti tubuhmu dengan tubuh buatan Oshizu-chan!bahkan dengan teknologi tinggi yang kumiliki cara untuk mengobati kondisi sel-sel tubuhmu yang terus menurun masih belum ada."Kata Ryoukou dengan wajah yang sedih.

"Se-sensei jangan bersedih begitu aku bisa memiliki tubuh sehat yang bisa kugerakkan sesuka hati tanpa ada masalah seperti sebelumnya itu semua berkat sensei.Walaupun tubuhku sekarang adalah tubuh buatan aku tetap senang karena masih diberi kesempatan oleh Tuhan melalui sensei!dan kesempatan ini tidak akan kusia-siakan."Kata Oshizu dengan wajah penuh kegembiraan dan air mata bahagia.

Dengan wajah yang juga berlinang air mata Ryouko memeluk Oshizu dengan erat melihat ketulusan hati dari Oshizu.Dari lubuk hatinya yang paling dalam Ryoukou tidak pernah menyesal menjadikan Oshizu sebagai anaknya.

Di luar Tearju yang tadinya hendak mengobrol dengan Ryouko menahan dirinya untuk masuk karena ia tidak mau merusak momen membahagiakan antara ibu dan anaknya.

Melihat mereka berdua berpelukan seperti itu Tearju jadi teringat dengan anak kandungnya Eve yang sangat ia rindukan.

XxxxxxxxxxxxxxxxxxxX

"Kita sudah sampai."Kata Maria.

"Apa Ryouko kira-kira ada di rumah Maria?" Tanya Shizu.

"Ryouko itu tipe yang jarang keluar rumah kecuali untuk pergi ke sekolah atau belanja ke mall."Jawab Maria.

"Tipikal setengah Hikkikomori rupanya?"Kata Shizu.

"Tidak bisa lebih benar daripada itu!"Kata Maria.

"Disinikah mamaku Tear tinggal?"Tanya Eve.

"Benar Eve."Jawab Mikan."Mamamu Tearju-sensei tinggal disini bersama Mikado-sensei beserta anak angkat dari Mikado -sensei Murasame Oshizu."

"Eve-chan,Mikan-chan ayo kita masuk! Aku yakin Tearju pasti akan senang begitu melihatmu Eve!"Kata Maria sambil menarik tangan dari Eve dan Mikan.

"Tu-tunggu dulu Maria-san aku,hatiku belum siap."Kata Eve gugup.

"Jangan gugup begitu Eve-chan bagaimana pun Tearju adalah ibu kandungmu bukan,lagipula kalian berdua sudah lama sekali tidak bertemu jadi sekarang ini adalah kesempatan bagi kalian berdua untuk memperbaiki hubungan kalian berdua."Kata Shizu sambil memegang pundak Eve.

"Ba-baiklah Shizu-san."Kata Eve sambil menganggukan kepalanya.

Setelah itu Maria menekan bel rumah itu dan menunggu seseorang membukakan pintu.

Tearju yang sedang mengintip dari pintu yang sedikit terbuka mendengar suara bel pintu lalu memutuskan kalau dia saja yang membuka pintu dan melihat siapa tamu yang datang.

"Hmm Ryouko dan Oshizu-chan sedang dalam momen bahagia biar aku saja yang membukakan pintu untuk tamu!"

Tapi yang tidak diduga oleh Tearju adalah kalau momen bahagia yang baru saja dialami oleh Ryouko dan Oshizu akan dialami juga olehnya ketika dia membuka pintu.

"Tear."Kata Eve berteriak kencang lalu terdiam berdiri di depan pintu ketika melihat yang membukakan pintu adalah Tearju ibunya.

"Eve."Hal yang sama terjadi dengan Tearju, begitu ia membuka pintu dan melihat Eve ada di depan pintu ia terdiam tak bergerak berbagai macam perasaan yang campur aduk muncul di dalam dirinya ketika ia melihat Eve anak perempuan kesayangannya.

Secara otomatis mereka berdua berpelukan erat.

Air mata yang berlinang mengalir deras di wajah masing-masing.Air mata itu adalah hal yang membuktikan rasa sayang antara ibu dan anak tetap ada walaupun mereka berdua sudah terpisah selama bertahun-tahun.

"Hal yang indah untuk dilihat bukan Mikan-chan melihat ibu dan anak yang sudah terpisah amat lama bisa bertemu kembali dan saling berpelukan untuk melepas rasa rindu yang sudah mereka berdua pendam selama bertahun-tahun."Kata Maria dengan mata yang juga berlinang air mata.

"Benar,ma.Pertemuan Eve dengan ibunya Tearju-sensei memang pemandangan indah yang mengharukan."Kata Mikan.

"Waaaaaaaaaaaaaaa sungguh suatu hal mengharukan hati!aku benar-benar senang mereka berdua bisa bertemu lagi!"Kata Shizu yang banjir air mata.

Ryoukou dan Oshizu yang ada di belakang Tearju juga senang ketika melihat Tearju bisa bertemu kembali dengan anaknya.Mereka berdua datang melihat tamu yang datang karena mendengar teriakan dari Eve dan Tearju.

XxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxX

Di dalam kamar Tearju.Eve dan Tearju dibiarkan berduaan untuk mengobrol secara pribadi.

"Jadi selama ini kamu bersama dengan papamu yang menyelamatkanmu dari organisasi."Kata Tearju kepada Eve.

"Benar,Tear!papa menyelamatkanku dari organisasi lalu menghancurkan organisasi itu sampai ke akarnya."Kata Eve.

"Train benar-benar keterlaluan ia sama sekali tidak memberitahuku kalau kamu selama ini bersamanya Eve!"Kata Tearju marah kepada suaminya.

"Mama maafkan papa,dia tidak memberitahukan keberadaanku padamu.Karena sampai sebulan yang lalu mama masih di awasi oleh beberapa anggota dari organisasi yang tersisa,makanya sebelum seluruh anggota organisasi dibasmi oleh papa.Aku dilarang menemui mama."Kata Eve.

"Kalau kamu yang bilang begitu Eve apa boleh buat aku juga nggak bisa benar-benar marah lagi padanya!"Kata Tearju sambil mengusap-ngusap kepala anaknya."Oh iya Eve,kamu mau makan apa biar kubuatkan."

"Ma-makanan buatan mama?ti-tidak usah aku sudah makan bersama Maria-san,Shizu-san dan Mikan sebelum pergi ke rumah ini."Kata Eve gemetaran mencari alasan agar tidak usah memakan makanan buatan ibunya yang tidak enak.

"Oh?begitukah kalau begitu aku akan membuatkanmu kopi saja kalau begitu!"Kata Tearju.

"Baiklah tolong buatkan ya,ma."Kata Eve bernafas lega.

Ketika Tearju keluar dari kamar tidurnya dan pergi ke dapur.Eve berkata dalam hatinya.

(Maafkan aku ma,bukannya aku nggak mau memakan masakanmu karena terakhir kali aku memakan masakanmu sewaktu aku kecil.Aku harus terbaring di ranjang selama satu bulan karena mengalami sakit perut yang parah.)

XxxxxxxxxxxxxxxxxxxxX

Lala dan Haruna yang sudah menyelesaikan kunjungan mereka ke kakaknya Haruna yang berkuliah di Kuoh memutuskan untuk mengunjungi rumah dari Mikado Ryouko karena Lala mendapat tugas dari Zastin untuk membeli obat tertentu dari Ryouko.

"Jadi disinikah rumah yang ingin kamu kunjungi Lala-san?"Tanya Haruna.

"Ya,aku disuruh Zastin untuk membeli obat penambah tenaga di tempat ini!katanya disini tinggal salah satu dokter terbaik di galaksi bima sakti nama dokter itu adalah Mikado Ryouko." Jawab Lala.

Disaat mereka berdua mau menekan bel pintu tiba-tiba saja pintu itu dibuka oleh Mikan yang ingin keluar sebentar untuk membeli makanan di mini market.Sementara mamanya dan tantenya mengobrol dengan Ryoukou.

"Mikan-chan!!!!"Teriak Lala ketika melihat Mikan keluar dari rumah.Dan dalam sekejap Lala langsung memeluk Mikan erat.

"La-Lala-san!"Kata Mikan kaget ketika melihat Putri yang menyusahkan dari Kekaisaran Deviluke ada di depan pintu rumah Ryouko.Dan Mikan benar-benar merasa sial kenapa harus bertemu dengan Lala disini.

Sementara itu Haruna kebingungan dan heran ketika Lala tiba-tiba saja memeluk Mikan.

Author Note:sedikit cliffhanger cerita ini akan dilanjutkan nanti besok ceritanya akan fokus ke Franklin yang akan dikalahkan oleh Issei.150000 view terimakasih kepada semua pembaca setia novel ini!tolong kasih review dan power stone untuk novel ini!

Bab berikutnya