webnovel

Pekerja keras

 Momen memalukan itu tidak hanya berhenti samapai di situ, kali ini momen memalukan selanjutnya terjadi saat Naya kebingungan haruskah Naya keluar dan berjalan ke kamarnya hanya dengan memakai handuk putih yang saat ini membalut tubuhnya.

 " Tapi bagaimana mungkin ??? ahh tidak tidak ini sangat memalukan. Tidak mungkin aku keluar dalam keadaan seperti ini apagi tadi Alvin bersikap mesum. Gumam Naya yang saat itu dengan ragu membuka pintu kamar mandi.

 Naya merapatkan telinganya ke arah pintu sambil berusaha memastikan apakah ada suara di Alvin di luar atau tidak, saat mengeker dengan pasti dan Naya tidak mendengar ada suara apa pun, perlahan Naya membuka pintu sambil mengintip dan menerawang keberadaan Alvin.

 " Huhhhhh untung saja dia tidak ada...!!! Batin Naya lega dan berjalan dengan Santi keluar dari kamar mandi tapi sesekali menatap ke arah seisi rungan untuk memastikan sekali lagi Alvin tidak ada di dalam kamar tersebut.

Bab Terkunci

Dukung penulis dan penerjemah favorit Anda di webnovel.com

Bab berikutnya