"Entahlah, Aku hanya bisa memikirkannya tapi logikanya kamu pasti bisa mengerti kan? kita semua harus lebih teliti" lanjut Jeha.
Ki Tae tersenyum, "Idemu memang terdengar aneh tapi tidak ada selahnya untuk di coba. Harus teliti"
"Apa kamu sudah siap?" tanya Ki Tae pada Jeha yang memiliki ide aneh yang mungkin sulit di mengerti oleh orang awam. Jeha tersenyum licik sambil mengangguk.
"Dari tadi saya sudah menunggu aba-abamu, kenapa kamu terus bicara, aku sampai bosan" ucap Jeha.
Mendengar jawaban Jeha. Ki Tae langsung melirik Kenny dan Yk yang ada di sampingnya,
"Kalian berdua seranglah di sayap bagian kiri," seru Ki Tae setelah Yk dan Kenny mendekat ke arah nya.
Setelah itu dia menoleh ke arah Jesica, Shin dan Ruina yang baru saja membuat musuh mereka tumbang.
"Kalian bertiga serang di sayap kanan. Sedangkan kami bertiga akan menahan Lianxi agar tidak kabur".
Shin nampak mengerutkan keningnya.
Dukung penulis dan penerjemah favorit Anda di webnovel.com