Dirinya telah mendedikasikan hidupnya sepenuhnya untuk Yueying, namun wanita di hadapannya itu malah mencerca dan menyalahkannya karena tidak mampu menjalankan eksistensi Yueying dengan baik.
Deng Wenwen bahkan berencana untuk melimpahkan Yueying padanya dan cucunya. Bagaimana bisa dia tahan dengan apa yang didengarnya barusan.
Napasnya tersengal. Wajahnya pusat. Menunjuk Yue Lingsi, suaranya mulai terbata, "Bu…Bu..kan main! Tak tahu malu sebagai istri walikota… dan bah… bahkan…"
Dukung penulis dan penerjemah favorit Anda di webnovel.com