webnovel

Senyum sinis bukan senyum manis.

Ivanka tetap diam seribu bahasa tanpa berkata apapun walau sudah mendengar penjelasan "Harry". 

" Noni ... katakan lah sesuatu. Jangan mengunci mulut mu. " ucap "Harry" yang tampak cemas. 

Ivanka menarik nafas nya dengan panjang dan membuang dengan berat lalu berkata :

" Apa yang ingin kamu dengar ?. Aku tidak tahu harus mengatakan apa. " 

" Kamu meragukan aku hanya karena mereka ?. " tanya pria itu. 

" Hanya karena mereka ? Yang aku tahu ... selain aku, mereka lah orang terdekat mu. " tanya Ivanka sinis. 

" Bukan itu maksud ku ... aku ... " pria yang mengaku "Harry" merasa kehabisan kata. 

" Mungkin akibat benturan di kepala mu telah membuat mu bingung. " ucap Ivanka lalu langsung dengan semangat di ia kan oleh "Harry". 

" Ia ... ia ... itu benar sekali, kamu memang paling mengerti aku Noni. " ucap nya dengan senang. 

Bab Terkunci

Dukung penulis dan penerjemah favorit Anda di webnovel.com

Bab berikutnya