Jiwa yang Menghilang

Xue Ying menatap istrinya dan berkata, "Perang sudah berakhir. Kita bisa melupakannya dan menenangkan diri kita. Cepat sembuh, aku akan selalu bersamamu. Kekuatan Hati Dewa Fatamorgana akan sangat membantuku menyempurnakan Inti Dunia. Aku yakin bahwa tidak lama lagi, aku bisa menyempurnakan Dunia Klan Xia dan menjadi penguasa dunia ini. Dengan begitu, tidak ada seorang pun yang akan bisa mengancam keselamatan Klan Xia. Haha, aku juga bisa tenang saat aku bersama denganmu. Kita masih memiliki waktu, jadi aku ingin memiliki seorang anak. Aku tahu, kau juga sangat menginginkannya."

"Anak?" Tatapan mata Jing Qiu dipenuhi dengan harapan.

"Xue Ying." Jing Qiu menatap Xue Ying dengan tatapan mata yang berkabut. "Ketakutan terbesarku selama perang ini adalah aku tidak bisa bertahan dan tidak bisa menyelamatkanmu."