Napas yang panas datang dari arah belakang, dan suara Huo Shaoheng yang rendah dan memikat berbisik di telinganya. Gu Nianzhi tidak pernah mendengar Huo Shaoheng mengatakan sesuatu yang begitu menyentuh dan membeku begitu Huo Shaoheng mengatakannya. Seluruh tubuhnya gemetar tak terkendali. Hasratnya yang lama terpendam akhirnya terpenuhi, dan ia tidak berani mempercayai telinganya. Apakah ini rasanya dicintai dan balas mencintai orang lain? Gu Nianzhi mencoba berbalik, namun Huo Shaoheng memeluknya begitu erat sampai seluruh tubuhnya akan tenggelam dalam dada Huo Shaoheng yang bidang. Ia ingin balas memeluknya, namun Huo Shaoheng menggendongnya dari kursi. Dengan satu putaran pergelangan tangan Huo Shaoheng, Gu Nianzhi berbalik menghadapnya. Huo Shaoheng duduk di kursi yang empuk dan meletakkan Gu Nianzhi di pangkuannya seraya menundukkan kepala untuk menciumnya.
Dukung penulis dan penerjemah favorit Anda di webnovel.com