"Huh, bagaimana mungkin mereka bisa meragukan ceritaku, pfft, mereka yang tidak punya karakter tidak akan bisa melihat sisi Pedang Iblis Pembelah Langit yang sebenarnya. Huh, tunggu saja sampai aku kuat nanti …." gumam Janggut Lebat tanpa henti sambil berjalan sempoyongan karena mabuk.
Ketika ia berbelok masuk ke sebuah gang dan melihat ada orang di ujung gang tersebut, ia menyipitkan mata sambil sempoyongan. "Aku pernah melihatmu sebelumnya, di kedai teh. Katakan padaku, kenapa kau mengikutiku?"
Sima You Yue tak menyangka Janggut Lebat sangat waspada bahkan saat mabuk. Ia menautkan kedua tangannya di belakang punggung sambil berdiri jauh di dalam gang tersebut. Ia menjawab, "Aku ke sini untuk mendengarkan sisa ceritamu."
"Cerita apa?" Janggut Lebat tercengang, tidak tahu apa maksud Sima You Yue.
"Cerita yang belum kau selesaikan di kedai teh tadi," jawab Sima You Yue.
Dukung penulis dan penerjemah favorit Anda di webnovel.com