Segera setelah mendengar teriakan anak itu, maka suasana seluruh ruang perjamuan menjadi hening...
Zhang Tie mendesah dalam hati. Lelaki itu tidak menyangka bahwa seseorang bisa menjadi buta karena gairah hanya demi uang. Bagaimana mungkin orang itu menggunakan seorang anak kecil untuk memfitnahnya? Saat anak itu berkata demikian, maka Zhang Tie tahu bahwa orang lain pasti sedang tersenyum menyeringai.
'Tidakkah mereka tahu bahwa perkataan itu akan membuat kakek dan seluruh klan Zhang kehilangan muka? Apakah itu sepadan dilakukan hanya untuk mendapatkan hati seorang wanita klan Wang? Apa mereka pikir mereka akan bisa menikahi tuan putri Wang dengan menghancurkan reputasiku?'
Anak itu juga merupakan anggota klan Zhang. Bila melihat senioritas di dalam klan Zhang, maka Zhang Tie bahkan adalah pamannya...
Dukung penulis dan penerjemah favorit Anda di webnovel.com