Saat ini, Ye Futian tampak duduk bersila di depan Gunung Pedang. Tidak ada lagi kultivator yang duduk di atas sembilan lempengan batu di sana.
Dengan kehadiran Ye Futian di tempat tersebut, tidak ada seorang pun yang berhak untuk duduk di atas lempengan-lempengan batu itu untuk berkultivasi. Segala sesuatu yang telah terjadi di sana membuat para kultivator lainnya mengetahui batasan masing-masing. Berusaha duduk di atas lempengan-lempengan batu itu untuk berkultivasi hanya akan mempermalukan diri mereka sendiri.
Banyak orang telah pergi sebelumnya. Namun, banyak pula yang tetap tinggal dan menyaksikan Ye Futian berkultivasi di sana.
Seiring berjalannya waktu, mereka melihat Gunung Pedang kembali diselimuti dengan cahaya yang menyilaukan. Sembilan pedang mengelilingi tubuh Ye Futian, dan satu sosok ilusi samar-samar terlihat sedang berlatih pedang di Gunung Pedang. Namun, semua ini tampak samar dan seolah-olah tidak nyata.
Dukung penulis dan penerjemah favorit Anda di webnovel.com