Aura energi jiwa dewa mulai retak. Semua orang merasa tekanan energi yang tadinya mereka rasakan kini semakin menipis. Yang tadinya merasa seperti tercekik kini sudah mulai bisa bernapas dengan lega.
"Guru!" Shi Haoran dan yang lainnya memanggil orang itu bersamaan.
Sesosok manusia berdiri dengan tubuh melayang di udara, menatap Ding Liang dari kejauhan. Dia adalah Penguasa Bintang.
"Yang Mulia Penguasa Bintang!"
Begitu melihat sosok Penguasa Bintang, Ding Liang menundukkan kepalanya.
Di mana pun itu, seorang tabib tetap saja menjadi sosok yang dihormati. Meski di Dunia Badai Ganas di mana ilmu pengobatan tidaklah maju, Tabib Penguasa seperti Penguasa Bintang masih memiliki status yang mulia. Ini karena pil-pil obat yang diperlukan oleh seorang petarung tingkat Pelintas Dewa macam Ding Liang hanya bisa dibuat oleh Penguasa Bintang. Hal ini yang membuat Shi Haoran dan yang lainnya berani.
Dukung penulis dan penerjemah favorit Anda di webnovel.com