Lebih Baik Mati Daripada Menyusahkan Semua Orang (3)

Setelah mendengar ini, Qin Zhi'ai akhirnya mengerti mengapa Lin Rong ada di sana.

Jiang Qianqian melihat Qin Zhi'ai sedang menunggu Gu Yusheng selama beberapa jam pada ulang tahun Tuan Besar Gu. Ia ingin mempermalukan Qin Zhi'ai pada hari itu, tetapi Qin Zhi'ai berpura-pura mengalami sakit menstruasi dan tak memberinya kesempatan untuk mempermalukan Qin Zhi'ai. Hari itu, Jiang Qianqian membawa Lin Rong bersamanya hanya untuk membalas dendam pada Qin Zhi'ai.

Ada yang mengatakan bahwa seorang lelaki pasti akan memperlakukan wanitanya dengan baik jika ia sungguh-sungguh mencintainya. Qin Zhi'ai sangat mengerti perkataan ini, walau mungkin yang lainnya tidak.

Jiang Qianqian mencoba untuk mengatakan pada Qin Zhi'ai bahwa Gu Yusheng tidak menyukainya dengan komunikasi yang penuh isyarat dan hanya dipahami oleh mereka berdua.

Jika saja ia adalah Liang Doukou yang sesungguhnya, ia mungkin akan benar-benar marah dan berkelahi dengan Jiang Qianqian. Untungnya, ini adalah Qin Zhi'ai. Ia tidak ingin menjadi lelucon oleh orang lain. Qin Zhi'ai bersikap dengan sangat tenang dan santai, yang membuatnya tampak seperti tidak mengerti apa yang Jiang Qianqian coba sampaikan padanya. Qin Zhi'ai mengangguk sambil tersenyum. "Kau benar."

Jiang Qianqian sudah merencanakan serangan ini sejak lama, tetapi tampaknya ia tak berhasil mempengaruhi Qin Zhi'ai, karena itu tidak begitu menyakiti Qin Zhi'ai. Ternyata, Jiang Qianqian tidak senang dengan hal ini, tetapi senyuman di wajahnya malah semakin lebar. Ia berkata ,"Lin Rong tidak sehebat yang kalian katakan.Ia hanya memanjakanku. Bukankah semua lelaki juga begitu? Sekali mereka bertemu dengan wanita yang benar-benar ia sukai, mereka memperlakukan wanita itu seperti seorang putri." Jiang Qianqian tiba-tiba memiringkan kepalanya dan terlihat sedikit bingung. Ia melanjutkan berbicara ,"Tahukah kalian bahwa satu dari teman-temanku sedang dalam situasi yang sangat buruk? Suaminya sama sekali tidak memperlakukannya dengan baik."

Kebanyakan orang yang berada di ruang khusus pesta adalah wanita-wanita yang senang bergosip. Ketika Jiang Qianqian tiba-tiba merubah nada bicaranya, ceritanya menarik perhatian semua orang.

"Temanku, ia berusaha keras untuk menikahi lelaki kaya. Lelaki kaya itu benar menikahinya, tetapi ia tidak menyukai istrinya sama sekali. Ia bahkan sedikit membencinya. Kalian mungkin belum tahu tentang hal ini, tetapi aku melihatnya menunggu suaminya di bawah panasnya sinar matahari selama tiga jam ketika mereka hendak makan malam keluar bersama."

Jika Qin Zhi'ai tidak menyadari siapa yang Jiang Qianqian maksudkan sebelumnya,tetapi sekarang Qin Zhi'ai tahu dengan jelas siapa yang sedang ia bicarakan.

Namun, Qin Zhi'ai lebih tahu bahwa Jiang Qianqian menginginkannya untuk membantah, supaya semua orang pun menyadari siapakah sesungguhnya teman yang sedang Jiang Qianqian bicarakan.

Qin Zhi'ai bersandar di sofa dengan secangkir teh panas. Ia tersenyum dan tampak seperti sama sekali bukan orang yang ada di dalam cerita.

Jiang Qianqian melihat ekspresi pada wajah Qin Zhi'ai dan berpikir sedikit, kemudian menambahkan ," Di musim panas yang terik. Ia menunggu di bawah matahari yang menyengat selama tiga jam."

" Ya, Tuhan. Bagaimana bisa wanita itu menunggu sekian lama?" kata seorang wanita.

"Jika itu aku, aku akan menjadi sangat marah. Jika seorang lelaki tidak memperlakukanku dengan baik, untuk apa memilikinya dalam hidupku?" Wanita lain berkomentar.

"Qianqian bilang ia berusaha keras untuk menikahinya," kata seorang wanita lain.

" Aku harus bilang, ia layak mendapatkan itu," kata wanita lainnya.