Waktunya Klub Malam Tokyo

Gadis cantik yang berjalan di sebelah Qin Mo wajahnya memerah. Dia tidak mengira bahwa ini akan sukses.

Bagaimanapun, pria itu tampak sama sekali tidak tertarik padanya ….

Untuk sesaat, dia pikir pria itu akan menyuruhnya pergi.

Tetapi apa yang dia kira tidak terjadi. Semuanya hanyalah ilusinya.

Dia masih memiliki pesonanya!

Gadis cantik itu cukup percaya diri dengan penampilannya.

Berpikir demikian, dia kembali melirik pria di sampingnya.

Dari samping, dia bisa dengan sempurna melihat lekuk halus rahang pria itu dan bibir tipisnya yang sempurna tanpa cacat.

Dia sangat ingin mencicipi bibir seksi itu ….

Pria ini tipe yang terlalu langka.

Terutama ketika pria itu menengadah, dia bahkan tidak bisa menggambarkan pesona iblis pria itu, dan aura agung yang dipancarkan tubuhnya terlalu tampan!

Kakinya melemas hanya dengan membayangkannya. Dia sangat beruntung!