Melihat keterkejutan di wajah Li Mosen, senyum melebar di wajah Li Jianyue lalu dia berkata, "Aku tidak berbohong kan, gambar-gambar ini benar-benar mengagumkan!"
Ada perasaan bangga di ekspresi wajah Li Jianyue, seolah-olah dia sedang memamerkan beberapa aset yang tak ternilai.
Saat melihat itu, bibir Li Mosen tanpa sadar mengerucut bersamaan dengan kemuraman yang melintas di matanya.
Dan tidak jauh dari situ, beruang Kumamon selalu dikelilingi oleh anak-anak sepanjang waktu, mengumpulkan uang, menyodorkan kode QR atau mengambil hadiah kecil terus menerus, yang membuatnya nyaris tidak punya waktu luang.
Beruang Kumamon itu tampaknya terlalu sibuk untuk memperhatikan mereka, dan dia bahkan tidak melirik mereka sama sekali.
Dengan begitu banyak orang yang bekerja paruh waktu setiap hari, bukan sebuah kebetulan kalau Quan Jingyi juga berada di sini hari ini.
Namun meskipun demikian, hati Li Mosen tetap terasa tidak nyaman.
Dukung penulis dan penerjemah favorit Anda di webnovel.com