webnovel

Sang Pencabut Nyawa

Editor: Atlas Studios

Ayt tidak mampu bergerak sama sekali karena ketakutan. Ayt tidak berdaya menatap monster raksasa itu, yang sekarang juga menoleh ke arah dirinya. Ayt bisa dengan jelas melihat lendir yang menetes dari taring monster itu.

"Tenanglah. Aku tidak akan memakanmu." Binatang itu tiba-tiba berbicara dalam bahasa manusia dengan suara serak, dan membuat Ayt berteriak ketakutan.

Ayt kembali dikejutkan ketika ia melihat seorang gadis melompat turun dari punggung burung raksasa itu. Gadis itu berjalan menuju ke arah Si Bukit Perunggu, ia membalikkan tubuhnya dan memeriksa kondisi Si Bukit Perunggu. Gadis itu berkata kepada binatang itu, "Pria ini masih hidup. Maggie, kirim pria ini kepada Nana."

Bab Terkunci

Dukung penulis dan penerjemah favorit Anda di webnovel.com

Bab berikutnya