webnovel

Kekhawatiran Lucas.

"Tentu saja tidak, aku malah tak enak jika harus merepotkan anda,"

"Tidak masalah nona, aku lihat anda cukup kelelahan, mungkin anda bisa beristirahat sekaligus di dalam mobil, silahkan." balas Enzo Tolya sekali lagi.

"Terima kasih tuan,"

"Yah," angguk Enzo Tolya melangkah menuju mobil, dan bahkan langsung membuka pintu mobil untuk Dokter Merla. "Silahkan," ucapnya, dengan Dokter Merla yang langsung melangkah dan masuk kedalam.

"Terima kasih tuan,"

"Iya nona, anda bahkan sudah berulang kali mengucapkan kalimat itu," balas Enzo Tolya. Dengan mobil yang bergerak pergi dengan perlahan.

"Ahh..., iya. Aku bahkan lupa jika terus mengucapkan kalimat itu, aku hanya bersyukur, anda bersedia membantu,"

"Aku tak mungkin mengabaikan anda," balas Enzo Tolya. Sedang Dokter Merla hanya tesenyum, mengusap tengkuk lehernya, mengapa ia jadi merasa gugup ketika mendengar kalimat itu. Sempat melirik ke arah Enzo Tolya yang mulai fokus dengan kemudianya.

Chapitre verrouillé

Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com