webnovel

You are Mine .

Auteur: anakecilucu
Adolescent
Terminé · 18.7K Affichage
  • 5 Shc
    Contenu
  • audimat
  • N/A
    SOUTIEN
Synopsis

Selama ini Kyra hidup bahagia sebagai istri dari Tristan Dierja Wijaya. Tapi hidupnya seketika berubah saat ia menyaksikan suaminya berselingkuh dengan sekretarisnya. Apa yang terjadi dengan Kyra setelah itu? Dapatkah ia mempertahankan hubungannya dengan Tristan? Atau Tristan lebih memilih sekretarisnya? Genre: Romance, Family, Angst, Hurt, Drama.

Étiquettes
4 étiquettes
Chapter 1Chapter 1

"Semua bajumu sudah kau bawa? Tidak ada yang tertinggal?" tanya Tristan sambil membawa tas milik istrinya ke dalam bagasi taksi yang sudah menunggu di depan rumah mereka.

Kyra tersenyum ceria sambil mengelus perutnya yang membuncit. "Aku hanya menginap di rumah ibu selama dua hari. Tidak perlu membawa banyak baju, kan?"

Tristan menatap istrinya itu sejenak sebelum menyahut, "Hn, kau benar."

"Kau benar-benar tidak bisa ikut ya?" tanya Kyra lagi.

Tangan kanan Tristan terangkat untuk mengelus lembut pipi Kyra. "Maaf, tapi aku benar-benar sedang sibuk di kantor. Titip salam dariku untuk ibu."

Wajah Kyra terlihat sedikit cemberut. "Baiklah, aku mengerti. Tapi, apa kau tidak bisa menemaniku pagi ini untuk ke dokter kandungan?"

Kembali Tristan menghela napas. Dengan lembut ia menarik Kyra kemudian memeluknya. "Maaf, aku ada rapat penting pagi ini. Kau tahu kan kalau aku itu anak tunggal, jadi semua urusan perusahaan menjadi tanggung jawabku setelah ayah pensiun."

Kyra segera melepas pelukan mereka. "Maaf, Tristan, akhir-akhir ini aku menjadi terlalu manja. Padahal aku tahu kalau kau sangat sibuk," balas Kyra kemudian mengecup pipi Tristan sekilas. "Kalau begitu aku berangkat ya..."

"Ya," Tristan segera membuka pintu penumpang kemudian membantu Kyra masuk ke dalam taksi. "Hati-hati di jalan, Sayang."

Tristan kemudian menoleh ke arah supir taksi, "Tolong hati-hati membawa mobilnya," pintanya. Kyra tersenyum mendengar semua ucapan suaminya yang penuh perhatian itu. Ia kemudian melambaikan tangan saat mobil yang ia tumpangi perlahan meninggalkan kediamannya.

Mata Tristan memperhatikan taksi yang ditumpangi Kyra dalam diam. "Selamat bersenang-senang, Kyra," ucapnya sambil menyeringai.

.

.

.

Tepat pukul delapan pagi, Tristan sampai di kantornya. Hari ini langkahnya terasa sangat ringat. Begitu sampai di lantai teratas dan berjalan sebentar, matanya dapat melihat ruangan kerjanya dan bilik sekretarisnya.

"Freya, temui aku di ruanganku," perintahnya pada sekretaris yang sudah bekerja selama dua tahun dengannya.

"Baik, Pak," sahut Freya patuh sambil membawa beberapa berkas yang memang harus diperiksa Tristan.

Saat masuk ke dalam ruangan Tristan, mata Freya dapat melihat Tristan yang duduk membelakanginya. "Kunci pintunya," perintah Tristan lagi.

Freya tersenyum penuh arti saat mendengar perintah Tristan. Ah! Bukan berkaslah yang ingin atasannya itu periksa saat ini. Tangannya segera meletakkan berkas yang ia bawa di atas sofa.

Gadis bernama lengkap Freya Isaldina itu kemudian berjalan perlahan menuju Tristan sambil membuka tiga kancing teratas kemejanya. Tanpa aba-aba, ia segera duduk di atas pangkuan Tristan. "Kau menginginkanku?" tanyanya dengan wajah memerah.

Tristan menyeringai saat melihat Freya telah duduk di pangkuannya. "Hm." Detik berikutnya Tristan segera mencium bibir Freya dengan lembut.

Awalnya memang hanya kecupan-kecupan manis yang lama kelamaan membuat kepala Freya pening. "Lakukanlah," pinta Freya.

"Sesuai permintaanmu, Sayang," ucap Tristan dan segera mengulum bibir dengan rasa peach itu. Bibir Tristan dengan ganas menyedot dan mengulum bibir bawah Freya. Membuat kedua tangan Freya terangkat naik untuk menyalurkan kenikmatannya dengan meremas rambut Tristan.

"Huhh..." desah Freya saat lidah Tristan menyeruak masuk ke dalam mulutnya dan memaksa lidahnya untuk berdansa bersama.

"Hmm... Ahh..." Ciuman itu terputus saat keduanya memerlukan oksigen. Dada Freya terlihat naik turun untuk meraup oksigen sebanyak-banyaknya.

"Kau sengaja memasang wajah menggoda, ya?" ucap Tristan sambil melepas seluruh kancing kemeja Freya. Dengan cepat ia menaikkan bra Freya sehingga mata hitamnya dapat melihat buah dada Freya yang sangat menggoda.

"Tris-Tristan?" tanya Freya karena melihat atasannya itu terdiam cukup lama.

"Dasar tidak sabaran," balas Tristan kemudian menenggelamkan wajahnya di lekukan leher Freya. Dikecupnya satu titik di leher Freya dengan sangat keras kemudian disedotnya hingga membuat Freya menggelinjang.

"Sshh... Uhhh..." desah Freya begitu merasakan kedua tangan Tristan yang mulai meremas payudaranya. Lidah Tristan masih setia menjilat dan mengigit leher Freya.

Melihat sekretarisnya yang sudah hampir kehilangan akalnya, Tristan kembali mencium bibirnya dengan penuh nafsu. Tanpa Freya sadari, Tristan malah menurunkan bra Freya dan merapikan kemeja gadis itu.

"Eh? Ke-kenapa?" tanya Freya terbata-bata sambil menstabilkan napasnya.

Tristan tersenyum miring. "Rapikan penampilanmu. Sekarang kau harus menemaniku ke rumah untuk mengambil berkas yang tertinggal. Kau sekretarisku jadi kau harus ikut denganku, mengerti?" titah Tristan yang disambut dengan wajah cemberut Freya.

"Dasar! Kau suka sekali menggodaku," ucapnya kemudian berdiri dan merapikan penampilannya. "Baik, Pak, sekarang saya sudah siap," ucap Freya kemudian.

"Bagus."

Vous aimerez aussi

Greentea Latte

VOL 3. {Greentea Latte Destiny (21+)} = Bab 215 Badboy dingin yang memiliki penyesalan besar kini telah menjelma menjadi pria tampan dan mapan di usianya yang tergolong muda, yaitu 22 tahun. Di usia tersebut, dia telah menyelesaikan S1 di Oxford dan menjadi CEO dari perusahaan Fedrick Company, perusahaan yang bergerak di bidang kuliner paling besar se-Asia Tenggara. Sayangnya, di usia yang tergolong cukup muda itu, dia sudah menjadi duda sehingga dia mati rasa terhadap wanita. Afka menjalani hidupnya dengan monoton, tanpa cinta dan kasih sayang. Hanya ada kebencian yang besar dalam hatinya kepada seseorang. Hingga suatu hari, dia bertemu dengan seorang gadis cantik yang sangat mirip dengan mantan istrinya. Sialnya, Afka mengenal dengan baik gadis itu. VOL 1,2. {Greentea Latte (18+)} = Bab 1-214 Afka Fedrick, seorang badboy tampan ala novel yang memiliki sifat yang dingin. Dia memiliki penyesalan terbesar dalam hidupnya. Penyesalan yang berhasil membuat hidup cinta pertamanya hancur berantakan. Ghirel Sananta, seorang gadis yang tertatih selama hidupnya. Tak ada kebahagiaan dalam kamus Ghirel sampai Afka hadir dalam hidupnya. Sayangnya, kebahagiaan itu hanya sesaat. Afka kembali menurunkan hujan padanya. Hujan badai yang membuatnya hancur berkeping-keping. Afka adalah penyebab kehancurannya. Afka adalah sosok yang bertanggung jawab atas rasa sakitnya. bagaimana kelanjutan kisah cinta sepahit Greentea yang terjalin diantara lembutnya Latte tersebut? by Depaaac_

Depaaac_ · Adolescent
5.0
369 Chs

School of Persona

Bagaimana rasanya hidup sebagai remaja di tahun 2042-2043? Ditengah perkembangan zaman yang semakin pesat dan kompetitif? Mereka itulah yang disebut sebagai ‘Generasi Emas Indonesia 2045’. Berdirilah School of Persona (SP). Sebuah asrama yang dibangun sebagai tempat pembinaan kompetensi dan kepribadian para remaja SMA penerima Haikal Scholarship in Leadership (HSL). Penghuni asrama elit itu sangat heterogen, mereka dituntut untuk memahami berbagai perbedaan persona di dalamnya. Mereka memiliki sisi yang membanggakan, normal, hingga 'liar' secara bersamaan. Bukan kamuflase, itu hanya ukum tiga wajah; pribadi; keluarga; publik. Banyak persoalan, rahasia dan masalah muncul diantara mereka, lama kelamaan membesar, lalu meledak sebagai bom waktu. Lalu, mampukah mereka membangun diri sekaligus menghadapi tantangan besar generasi mereka itu? Unlock the answer by reading this story! ------ Halo, Readers! Selamat datang di novel keempat Aleyshia Wein. Konsep novel ini adalah Fiksi Realistik dengan sentuhan Literary Fiction. Meskipun demikian, sisi romantis akan tetap ada tipis-tipis, baik diantara para penghuni School of Persona, atau Adriana dan Haikal. Author menyarankan untuk terlebih dahulu membaca karya kedua Author yang berjudul 'Laboratory Doctor and Activist' untuk lebih dekat dengan karakter dan kisah Adriana Gerrie dan M. Faqih Haikal yang terbilang cukup filosofis mendasari berdirinya The School of Persona. Seperti biasa gaya bahasa akan cenderung teknis, dan beberapa istilah advanced akan dijelaskan dalam notes Author. Happy reading! Regards, Aleyshia Wein.

aleyshiawein · Adolescent
5.0
268 Chs

"Ku Tunggu Kau di Surga"

Nirmala, gadis berusia 20 tahun, dia pengidap penyakit leukimia. Dan divonis dokter umurnya tidak akan lama lagi. Dia adalah anak pengusaha kaya. Nirmala tinggal bersama ibu tirinya. Suatu hari Nirmala dijebak Lea sedang minum-minuman keras di sebuah bar, dan berfoto-foto mesra dengan seorang pria dalam satu ranjang. Hingga dia diusir dari rumahnya sendiri oleh Sony(papanya). Nirmala tidak bisa melanjutkan sekolahnya karena kejahatan Lea. Dengan bantuan Bi Ijah asisten rumah tangga Nirmala, Nirmala bisa tinggal bersama Bibinya di kampung. Suatu hari dia bekerja terlalu keras membantu sang Bibi di persawahan. Hingga dia lemas, mimisan dan akhirnya pingsan. Sang Bibi membawanya ke dokter, kata dokter itu hanya faktor kelelahan. Seminggu kemudian, itu sering terjadi. Hingga kejadian itu terjadi beberapa hari kemudian. Dari pemeriksaan dokter dirumah sakit, Nirmala pengidap penyakit Leukimia akut. Disebuah pasar Nirmala bertemu dengan Kevin. Dari sanalah awal mereka kenal. Yang tiap harinya mereka selalu bertengkar, namun lama-lama kebencian itu berubah jadi cinta. Karena biaya pengobatan Nirmala yang mahal, dia memutuskan untuk bekerja sebagai penyanyi disebuah King Club terbesar di Asia Tenggara. Dengan memakai topeng Nirmala menutupi identitasnya. Nirmala bertemu dengan pemilik Club, Jack Wilson. Dia juga Pemilik perusahaan besar di beberapa kota. Jack jatuh cinta pada wanita yang berinisial Issabella itu? bagaimana kelanjutan kisahnya?

Iin_Romita · Adolescent
5.0
400 Chs

audimat

  • Tarif global
  • Qualité de l’écriture
  • Mise à jour de la stabilité
  • Développement de l’histoire
  • Conception des personnages
  • Contexte mondial
Critiques
Pleurage! Vous seriez le premier commentateur si vous laissez vos commentaires dès maintenant !

SOUTIEN