Elisa pun segera menyimpan kertas hasil tes laboratorium itu ke dalam saku celananya. Dia tak ingin Jonathan yang mungkin mengetahui letak surat itu sedikit bergeser atau apa pun itu memutuskan untuk memindah atau bahkan melenyapkannya. Sebelum hal itu benar-benar terjadi, Elisa ingin mencari kepastiannya secara langsung. Dia penasaran dengan tujuan melakukan Jonathan melakukan tes tersebut. Secara biologis, dia bukanlah ayah kandung Jeon. Namun, mengapa Jonathan sampai repot untuk membuat dokumen palsu tersebut. Entah apa yang ada di dalam hati dan pikiran Jonathan hingga tega membuat sesuatu yang merugikan semuanya. Ataukah sebenarnya Jonathan membuat surat palsu itu untuk meyakinkan kedua orang tuanya bahwa Jeon merupakan darah dagingnya. Elisa semakin bingung dengan semua pendapat yang meluncur.
Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com