Chapter48: Terjerat Cinta

Dua bulan setelah putusnya hubungan Chintya dan Rey, tak memungkiri bahwa masih besar rasa cinta Rey pada Chintya. Setiap malam setiap detik selalu memikirkan Chintya Pranata. Rey pun belum memberitahu kedua orang tuanya tentang putusnya hubungan dia dengan Chintya. Karena sampai saat ini, Rey masih berharap bahwa Chintya akan kembali ke dalam pelukannya.

Sehari sebelum keluarga Alzam pergi ke Jakarta, Zayn Malik dan Rey sempat berbincang berdua mengenai hubungannya dengan Chintya.

Rey yang sedang duduk seraya memegang tasbih di tangan kanannya. Sang Ayah Zayn Malik masuk dengan membawa sebuah Mukena yang ia balut dengan kotak hadiah berwarna merah muda.

"Rey ...," Ayah Zayn memanggil. Kemudian Rey menoleh dan berdiri menyambut kedatangan Sang Ayah. "Sini, duduklah Nak. Ayah ingin bicara sesuatu padamu."

Zayn Malik dan Rey duduk di kursi yang berada di kamar Rey. "Ada apa, Yah?" tanya Rey seraya menilik kotak berwarna merah muda itu di genggaman Sang Ayah.