webnovel

Takdir Menjadikanku Istri Seorang Jendral Tampan!

Nisa terpaksa mendonorkan darah untuk saudara tirinya, Ana, atas dorongan oleh ayahnya, ibu tirinya, dan pacarnya. Kenyataannya Nisa sangat membenci mereka semua. Ayahnya sering memukulnya, dan pacarnya, Indra juga menusuk Nisa dari belakang dengan berselingkuh dengan Ana, saudari tirinya. Semua bencana hidup ini dia hadapi sendirian, sampai akhirnya dia menemui seorang anak kecil bernama Mark yang tiba-tiba datang membelanya pada saat Nisa dipaksa untuk mendonorkan darahnya dan dihajar oleh ayahnya sendiri. Serangkaian peristiwa terjadi, yang kemudian membimbing perjalanan hidup Nisa untuk menemui seseorang yang tidak akan pernah dia duga dalam hidupnya, seorang jenderal tentara nasional tampan yang akan mengubah jalan hidupnya secara drastis dan tidak akan pernah menjadi sama lagi.

ArlendaXXI · Sports, voyage et activités
Pas assez d’évaluations
421 Chs

Gaun Putih Yang Dibuang

"Saya diberi empat gaun bagus sekaligus, dan menyuruh saya membuangnya. Saya pikir kepala suku pasti marah, kalau tidak, tidak akan ada perilaku seperti itu," gumam Eli.

Nisa tidak tahu dari mana keberanian itu berasal, dan merampas pakaian dari Eli dan Santi. "Maaf, Eli, Santi, saya minta maaf karena pakaian ini dibeli oleh kepala eksekutif. Saya akan membelikan pakaian untuk Anda di masa depan ..."

Eli dan Santi bertukar pandang lagi dan tersenyum. "Tidak apa-apa, kami tunggu saja."

"Ya ya."

Nisa mengangguk dengan penuh semangat, dan berkata dengan malu-malu. "Kalau begitu tolong bantu Eli menyiapkan sarapan untukku, dan aku akan mengirimkannya ke kepala desa. Jika dia belum sarapan, dia pasti akan lapar."

"Siap, Nona." Ibu Eli dengan senang hati mempersiapkannya.

Nisa mencubit saku pakaiannya dan berjalan kembali ke kamar.

Sepuluh menit kemudian, ketika dia keluar dari kamar lagi.

Dia telah mengenakan gaun putih dan riasan ringan.

Chapitre verrouillé

Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com