webnovel

SENJA YANG HILANG

Auteur: lulajoie
Fantaisie
Actuel · 16.3K Affichage
  • 7 Shc
    Contenu
  • audimat
  • N/A
    SOUTIEN
Synopsis

Aku tidak pernah menduga pada pertemuan yang terjadi di antara kita Bratta. Pada akhirnya kamu juga jingga ku yang indah dan perpisahan yang membekas. Tiap jingga yang aku saksikan seperti sixteen hour bersama mu dulu yang nyatanya kunanti lama dan singkat hilangnya. Terima kasih Bratta, hari ini dan tiap harinya selalu memberi warna indah seperti bintang jatuh yang penuh harapan dan pelangi usai hujan.

Étiquettes
4 étiquettes
Chapter 1PROLOG

Hari ini, hujan kembali turun membasahi bumi. Bagi sebagian orang yang percaya bahwa hujan adalah isyarat semesta bahwa sekuat apapun manusia, ia diizinkan untuk menangis. Melepaskan emosinya, amarah dan air mata. Seberapa jauh hujan yang turun, langit tetap kokoh pada atmosfernya, tidak runtuh walau ia menangis.

Aku adalah salah satu dari kebanyakan orang yang meyakini itu. Sekalipun sedang berduka, aku tetap baik-baik saja. Setiap pertemuan selalu berakhir dengan perpisahan, namun sekalipun kehilangan hidup ku harus tetap berlanjut. Hidup ku tidak boleh berhenti karena berlarut dalam kesedihan.

"Abi..." suara yang memanggil ku dari belakang. "Hari sudah senja, lebih baik kita pulang." Ia menepuk bahu ku, berusaha memberikan energi agar aku tetap kuat menghadapi keadaan ini.

Senja mengajarkan ku, ia begitu indah sebelum pamit. Senja memperlihatkan keindahannya namun tidak untuk selamanya. Senja hanya sementara yang menarik. Dan aku benci itu.

Aku segera berdiri setelah hampir berjam-jam menangis sambil mengusap nisan yang terukir nama seseorang. Tidak hanya terukir pada batu butih namun pada hati ku. Namanya Kumala Sri Dewi, kelahiran Jakarta 15 April 1982. Jika tentang kehilangan, aku begitu membencinya, sebab itu aku tidak suka menikmati senja.

Aku berjalan keluar dari komplek peristirahatan terakhir, masuk ke dalam mobil hitam dan duduk disebelah laki-laki yang usianya 40tahunan. Dia adalah ayah ku, orang yang paling menyayangi ku setelah bunda. Jika tentang orang yang paling menjaga ku, dia adalah ayah yang perfeksionis namun jarang membagi waktu dengan ku.

"Malam ini, kamu mau nginap tempat oma?" tawarnya pada ku yang sejak tadi hanya melihat ke luar jendela. "Papa harus berangkat ke Bali." bahkan sedetik pun ia tidak ada waktu untuk menemani kesedihan ku.

"Aku tinggal di rumah aja." Jawab ku singkat. Kadang kala, berbohong jauh lebih baik daripada diam. Karena untuk apa berkata pada seseorang yang tidak ingin mendengarkan. Aku tau, ayah ku sibuk bekerja banting tulang karena ingin memastikan kehidupan ku bahagia, tapi kini aku benar-benar membutuhkannya. Aku benar-benar kehilangan sosok bunda yang selalu menyayangi ku dengan perhatiannya yang penuh.

Nama ku Abisha Putri dan laki-laki yang sekarang duduk disebelah ku bernama lengkap Raden Mas Bagus Karta. Ayah ku keturunan darah biru kelahiran Jogja tahun 1980. Aku putri tunggal yang tidak lama lagi akan menginjak usia 17 tahun. Jauh sebelum bunda belum meninggal, aku sudah merencanakan pesta sweet seventeen ku yang nantinya akan meriah dan dihadiri oleh keluarga besar, teman sekolah, rekan kerja ayah dan kerabat bunda. Sayangnya aku sadar bahwa itu tidak mungkin terwujud karena kepergian bunda yang begitu tiba-tiba.

Kesedihan ku terus berlarut. Setiap harinya aku menangis kesepian, mengunci diri di kamar dan mogok makan. Hingga akhirnya tidak hadir sekolah selama seminggu sudah. Disini lah semuanya dimulai...

Vous aimerez aussi

Terlahir Kembali Sebagai Jodoh Alpha Terkutuk

Apa yang terjadi ketika seorang dewi jatuh cinta pada seorang shifter? Asara; dewi cinta, dihukum oleh ayahnya, dewa petir. Kesalahannya adalah jatuh cinta pada seorang shifter manusia Alpha. Untuk menebus dosanya ia terlahir kembali sebagai Cassandra LeBlanc; seorang Putri manusia di Kerajaan Speldaria yang magis. Keluarga dan kerajaannya, kecuali saudara perempuannya yang tengah, mengucilkannya karena dia lahir tanpa kemampuan sihir apapun dan dia tidak memiliki ingatan tentang identitas sejatinya. Tunangannya, penyihir komandan yang kuat dari Speldaria, tidak terganggu olehnya. Dia menginginkan seseorang yang kuat. Kehidupan Cassandra terbalik ketika ia diberi seorang budak pejuang oleh Alpha dari Dusartine yang perkasa. Dia diminta untuk berpartisipasi dalam Acara Arena Tahunan dengan berkolaborasi dengan pejuang tersebut. Cassandra yang membenci 'Arena' dengan seluruh nafasnya. Tempat di mana darah mengalir seperti anggur dan kehidupan lebih murah dari udara yang mereka hirup tidak mengerti tujuannya di dalamnya. Di atas itu semua, pejuang misterius itu memengaruhi dirinya dengan cara-cara yang tak terbayangkan. Pandangannya yang hipnotis membuatnya tidak tenang. Essensinya yang langka membuatnya kewalahan. Tubuhnya yang kekar berwarna perunggu membuatnya dipenuhi pikiran berdosa. Bahkan mimpi tentang kehidupan masa lalunya pun menghantuinya. Ketika 'Arena' dimulai, agenda tersembunyi dan kebenaran yang mendasarinya terungkap dan Cassandra diberi nasib oleh takdir. Dia tidak punya pilihan lain selain menyerah dan memilih jalan. Pertanyaannya adalah. Bagaimana Cassandra mengatasi begitu dia mengetahui tentang kutukan yang diletakkan padanya? Akankah dia mampu memperoleh kemampuan sihirnya dan melawan ayahnya? Siapa yang akan membantunya sepanjang perjalanan? ~Penggalan~ Kemudian dia merasakannya, seluruh dirinya. Semua kekasarannya. Kekuatan lengannya. Kelembutan bibirnya. Genggaman tangannya. Kehangatan nafasnya. Otot-otot dalam tubuhnya menegang karena implikasi tidur dalam pelukan seorang pria. Dia belum pernah tidur dalam dekapan seorang laki-laki sebelumnya. Seluruh kulitnya bergetar seperti percikan api kecil yang menari di bagian-bagian yang bersentuhan dengannya. Celah-celah di otaknya memiliki ingatan yang bukan miliknya. Sentuhan ini entah bagaimana tidak terasa asing baginya. Dia merasa aman dalam pelukannya yang menenangkan dan tidak ingin mendorongnya pergi namun dia tahu ini jauh dari pantas. Cassandra mencoba untuk merayap keluar dari genggamannya, lengannya tampaknya terbuat dari besi karena tidak mau bergeming. Pakaian tipis yang dia kenakan terangkat dari paha putihnya yang terbuka saat paha kecokelatan dan kekar dia terlipat di atasnya. Dan sekarang dia bisa merasakan sesuatu yang menusuk punggungnya. Matanya tiba-tiba melebar dari kesadaran dan Cassandra benar-benar panik. “Lepaskan!” Dia bersuara dengan berat. Siroos perlahan mengangkat kakinya dan melonggarkan pegangan di pinggangnya agar dia bisa bergerak menjauh. Dia terbangun ketika dia untuk pertama kalinya menjadi kaku tetapi ingin melihat apa yang akan dia coba. Dengan mata yang terbelalak lebar dia mencuri pandang ke arah pria yang memeluknya seperti harta berharga, hartanya. Mata emas cairnya berkedip terbuka dan ada kelembutan dan keinginan dengan cara dia menatapnya. Rambut coklat lembutnya bergelombang melewati matanya karena dia lupa berkedip, menatap kecantikan abadi yang dia miliki. Aromanya yang unik adalah penyiksaan bagi indranya. Seperti dia ingin menggenggam pergelangan kaki mungilnya, menariknya darinya dan memiliki dia terhampar di bawah dirinya. Untuk mencium kulit yang mengeluarkan aroma sedemikian rupa yang membuatnya gila. Sebagai gantinya, dia menekuk lengannya dan menaruhnya di bawah pipinya, menggunakannya seperti bantal untuk menatapnya dengan mata yang penuh keinginan. Ketenangan canggung di antara mereka berlangsung lama saat Cassandra membersihkan tenggorokannya. “Apakah kamu harus naik di atas saya untuk tidur?” “Itu tidak disengaja tetapi pasti menggoda dan pasti tidak akan terakhir kalinya.” Suaranya yang dalam dan hipnotis bahkan lebih memikat di pagi hari saat itu menggema di sekitarnya. Cover buku adalah milik saya.

Sunny_Shumail · Fantaisie
Pas assez d’évaluations
264 Chs

Cinta Sang Monster

COMPLETED. Snippet: Satu tahun yang lalu Raine dikeluarkan dari Rumah sakit Jiwa dan harus hidup di Panti Asuhan. Itu memang bukan tempat yang terbaik, tapi setidaknya tidak bagi orang sepertinya. Sampai suatu malam yang menentukan Raine bertemu dengan pria itu… *** Pria itu menghentikan mobilnya. Sementara itu, genggaman Raine pada selimutnya mengerat ketika dia bertanya- tanya dalam hati; apakah dia telah melakukan kesalahan? Dia dapat merasakannya ketika Torak mengulurkan tangan kepada dirinya. ‘Apakah dia akan memukulku?’ Raine gemetar karena pemikirannya itu. Namun, Torak membuka hoodie dari kepala Raine dan dengan sangat lembut menyelipkan helaian rambutnya ke balik telinganya. “Jangan,” kata Torak dengan lembut. “Aku ingin melihatmu, jadi jangan menyembunyikan dirimu…” ************** “Kekuatan jiwa dari para Guardian Angel akan bernafas di kehidupan baru dari anak manusia. Tiga Guardian Angel akan lahir ke dunia terrestrial dan sekali lagi, kalian bertiga akan menjadi pelindung mereka.” “Kau akan membuat kami menjadi budak dari makhluk lemah seperti mereka?!” Torak bertanya dengan tidak percaya. “Tidakkah dirimu takut kalau kami akan mematahkan mereka menjadi dua?” Para Guardian Angel itu sangatlah rapuh dan mereka, sebagai Lycanthropes, sangat tidak mengapresiasi segala bentuk kelemahan. “Tidak, kamu tidak akan melakukan itu.” Selene berkata dengan sangat sabar. “Kalian tidak akan menjadi budak mereka ataupun meyakiti para Guardian Angel, kalian akan menghargai mereka dalam hal apapun.” Tapi, suara Selene selanjutnya di selimuti dengan sebuah kebahagiaan saat dia berbicara. “Kalian tidak akan pernah menyakiti pasangan jiwa kalian.” ==== Ini adalah cerita werewolf dan Lycanthropes (dan sudah pasti fantasi)! Didalam cerita ini ada beberapa istilah yang merujuk pada dewa dan dewi yunani kuno. Kalau kalian suka membaca tentang fiksi makhluk supernatural pasti ada beberapa istilah yang tidak asing bagi kalian. Pertanyaan mengenai hal yang kurang jelas dan saran dapat ditulis di kolom komentar, sebisa mungkin akan author jawab. ************************ Update setiap hari Pkl. 13.00 wib. ************************ Meet me on instragram : jikan_yo_tomare

jikanyotomare · Fantaisie
4.9
412 Chs

audimat

  • Tarif global
  • Qualité de l’écriture
  • Mise à jour de la stabilité
  • Développement de l’histoire
  • Conception des personnages
  • Contexte mondial
Critiques
Pleurage! Vous seriez le premier commentateur si vous laissez vos commentaires dès maintenant !

SOUTIEN