webnovel

Senandung Cinta Ayu

"Wanita bisa melupakan pria yang pernah dia cintai memang hebat, tapi apakah kamu tahu ada yang lebih hebat dari dia?" tanya Ayu pada Bella, wanita yang sedang menunduk lesu berselimutkan duka. Mendengar pertanyaan Ayu, Bella sontak menggelengkan kepalanya. "Dia adalah wanita yang masih mencintai pria dari masa lalunya tapi tak sedikit pun mempunyai niat merusak hubungan pria itu dengan wanita barunya, sekalipun dia tahu wanita itulah yang sudah merenggut kebahagiaanya," jawaban dari Ayu semakin membuat Bella tenggelam dalam larutan penyesalan.

ALWA1196 · Sports, voyage et activités
Pas assez d’évaluations
245 Chs

Tawa Ayu

"Ma, mana ada penyakit semacam itu di dunia ini?" Ayu tetap memegang teguh pendiriannya kalau dunia ini tidak ada penyakit seperti itu. 

Kalau memang ada, mungkin hanya di dunia halusinasi. Karena hal tersebut sungguh sangat bertentangan dengan apa yang menjadi kodrat wanita. Yaitu mengandung, melahirkan, dan menyusui. 

BULLSHIT!!!

Itulah yang terlintas dibenak Ayu saat ini. Dia pun tak tahu kenapa sulit sekali untuk dia mempercayai ucapan dari sang mama.

"Tapi seperti itu memang kenyataannya, Nak." Papa Galih sepertinya juga kini berada di pihak sang istri. Oh jelas saja itu terjadi, bukankah suami akan menjadi garda terdepan untuk sang istri begitupun sebaliknya. 

Ayu diam tak bergeming, dia sampai lupa bagaimana caranya berkedip saat dia melihat sedikit pun di sorot mata sang papa tidak ada dusta meski hanya secuil. 

Chapitre verrouillé

Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com