"Siapa yang mencariku?" ucap Fu Xie Lan mengulangi pertanyaannya.
Berhasil menormalkan kembali perasaanya, Jiao dan Tuan Zyn saling melempar pandangan, keduanya merasa bahwa Nona Xie Lan yang mereka kenali entah mengapa seperti sangat berbeda saat ini, aura mendominasi yang mereka rasakan beberapa detik lalu, siapapun bisa mengetahui bahwa itu berasal dari gadis bergaun putih di hadapan mereka.
Mendadak Jiao dan Tuan Zyn bergidik ngeri, beruntung bahwa mereka berdua tidak pernah memperlakukan Nona Xie Lan dengan buruk. Kedua Frys itu kemudian melihat ke arah Tuan Shin secara bersamaan.
"A-apa? Mengapa kalian melihatku seperti itu?" ujar Tuan Shin tergagap ketika mendapati tatapan dari dua Frys tersebut.
"Gadis yang Anda cari sebelumnya sudah berdiri di hadapan Anda, Tuan Shin," balas Jiao.
"Si-siapa yang kamu maksud?" ucap Tuan Shin. Ekspresi yang ditujukan pria itu saat ini sangat jelas menggambarkan bahwa ia sedang ketakutan.
Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com