webnovel

Pride and prejudice (indonesia)

Histoire
Actuel · 107.1K Affichage
  • 12 Shc
    Contenu
  • audimat
  • N/A
    SOUTIEN
Synopsis

Mencintai seseorang membutuhkan pengorbanan, kepercayaan, ketulusan dan nalar yang bekerja- sebagaimana pesan ini disampaikan penulis secara tersirat dalam karyanya. Pride and prejudice sarat akan nilai dan norma sosial khas abad 19, yang menjadikan novel ini dapat dibaca oleh semua kalangan. Pedoman yang bagus pula untuk kaulah muda yang sedang dimabuk cinta! Pride and prejudice karya jane austen Follow my instagram @shellaeffnd

Étiquettes
5 étiquettes
Chapter 1Prolog

"Ini adalah kebenaran yang diakui secara universal, bahwa seorang pria lajang yang memiliki kekayaan yang baik, pasti menginginkan seorang istri."

"Betapapun sedikit yang diketahui perasaan atau pandangan orang seperti itu pada saat pertama kali memasuki lingkungan, kebenaran ini tertanam dengan baik di benak keluarga di sekitarnya, sehingga dia dianggap sebagai properti yang sah dari salah satu atau beberapa putri mereka."

Pada musim semi, Elizabeth bergabung dengan Charlotte dan Tuan Collins di parokinya di Kent. Paroki itu berbatasan dengan Rosings Park, rumah megah bibi Darcy, Lady Catherine de Bourgh, tempat Elizabeth sering diundang. Saat memanggil Lady Catherine, Darcy bertemu Elizabeth. Dia mengertahui dari sepupu Darcy bahwa dialah yang memisahkan Bingley dan Jane, seperti yang dia duga. Segera setelah itu, Darcy mengakui cintanya pada Elizabeth dan melamarnya. Elizabeth menolaknya. Ketika dia bertanya mengapa dia harus menolaknya, dia mengetahui dengan sabotase hubungan Bingley dengan Jane dan sejarahnya dengan Wickham. Darcy menanggapi dengan surat panjang yang membenarkan tindakannya.

Jadi, semuanya diatur untuk menyimpulkan berbagai hubungan cinta-bahagia, atau mungkin tidak bahagia. Apa pun resolusinya, Darcy, Bingley, Jane, Elizabeth, dan lainnya, perlu mengatasi kesombongan dan prasangka mereka jika ingin menemukan cinta di tengah hubungan yang tidak pasti dan kompleks ini.

Vous aimerez aussi

My Dearest, Adhitya

Jika seorang playboy ditakdir untuk jatuh cinta kepada dua wanita terbaik dalam kisah hidupnya, siapa yang akan ia pilih? Wanita yang selalu ia anggap sebagai adik, atau wanita yang sudah lama menjadi sahabatnya? --- "Seorang playboy juga bisa patah hati," lanjut Adhitya disela senyumannya. "Mungkin perasaanku pada Vanie juga sesaat sama seperti ketika mendambakan dirimu. Tapi kau menolakku berkali-kali dan aku sudah merasa cukup patah hati." Adhitya sudah gila rupanya. Adhitya miliknya. Sahabatnya. Impian masa depannya. Adhitya yang sekarang berbalik menyerang perasaannya dengan mengatakan mencintai wanita lain yang adalah adiknya sendiri. "Aku menginginkan Vanie sekarang. Ia tidak pernah membuatku merasa menjadi seorang playboy. Ia selalu membuatku merasa percaya diri untuk mendapatkan dirimu yang pada kenyataannya kau tidak berhasil kusanding," lanjut Adhitya. "Tapi aku memang sayang padanya dari awal. Dan kurasa..." Adhitya menarik wajah Zera tinggi-tinggi karena wanita itu sudah menunjukkan reaksi patah hatinya. "kalau aku bicara lebih banyak lagi itu akan melukaimu. Memintamu menjadi kekasih bohonganku adalah kesalahan ya?" Zera memaksakan senyumannya untuk terbit. Hanya saja sekarang ia terlihat seperti sedang menyengir. "Aku jadi tahu bagaimana rasanya menjadi kekasihmu walau tidak sungguh-sungguh menjadi kekasihmu." Kekehan Adhitya menghentikan senyuman Zera karena sekarang wanita itu menjadi tersipu. "Kau tidak akan mencintaiku kalau berpura-pura menjadi kekasihku, 'kan?" "Aku sudah mencintaimu, Adhitya."

Aurelia_Chrissy · Histoire
Pas assez d’évaluations
10 Chs

SOUTIEN