webnovel

Tidak Ada Hitam yang Mutlak, Juga Tidak Ada Putih yang Mutlak

Éditeur: Wave Literature

Baik Yin Wushuang maupun Arthur tidak menyangka peristiwa ini akan terjadi. Melihat kejadian barusan, seketika pupil Yin Wushuang langsung menyusut. Jika ia tidak salah ingat, dalam sumpah yang menyentuh itu ada kata-kata 'Dewa mencintai orang-orang di dunia'.

'Apakah begini Dewa mencintai orang-orang di dunia?' Batin Yin Wushuang.

Namun umat yang telah membunuh Ibu dan anaknya tadi justru mendengus dingin dan berkata, "Orang-orang rendahan itu suka berpura-pura polos, lalu masuk ke dalam tim dan menunggu kesempatan untuk membunuh."

"Benar!" Orang-orang yang lainnya mengangguk setuju, "Semua orang datang ke sini untuk memburu harta karun. Siapa yang tahu kalau Ibu dan anak tadi mempunyai rencana licik!"

Chapitre verrouillé

Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com